Kamis, 19 September 2024

Besi Pagar Pembatas Jembatan Sungai Padang Tebingtinggi Hilang

Redaksi - Kamis, 03 September 2020 13:23 WIB
2.022 view
Besi Pagar Pembatas Jembatan Sungai Padang Tebingtinggi Hilang
Foto SIB / Japet Arki Bangun
BESI PAGAR HILANG : Terlihat besi pagar pembatas Jembatan Sungai Padang yang menghubungkan Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Bajenis dan Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan hilang, Kamis (3/9/2020). 
Tebingtinggi (SIB)
Pengguna jalan resah saat melintas di Jembatan Sungai Padang yang menghubungkan Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Bajenis dan Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan. Pasalnya, besi pagar pembatas jembatan tersebut sebagian hilang.

"Hilangnya besi pembatas tersebut bisa membahayakan pengguna jalan saat melintas," kata J Saragi kepada SIB saat melintasi jembatan tersebut, Kamis (3/9/2020).

Lanjutnya, besi pagar tersebut merupakan pengaman kendaraan yang melintas. Hilangnya besi pagar, berpotensi membahayakan pengguna jalan lantaran tinggi jembatan itu mencapai lebih dari 10 meter.

"Jembatan tersebut tidak saja digunakan pada saat siang hari, malam hari juga dilintasi. Jika tetap dibiarkan tanpa pembatas dikhawatirkan akan memakan korban jiwa," ucapnya.

Dia berharap dilakukan pemasangan kembali besi pembatas jembatan agar pengguna jalan merasa nyaman.

Sementara itu, warga sekitar yang mengaku bernama Muhammad Salim mengatakan, beberapa tahun yang lalu, besi pembatas pagar yang hilang hanya dua batang. Namum sekarang, sudah ada 6 batang besi pembatas yang hilang.

"Sekitar 6 bulan yang lalu sebelum ada lampu penerangan, besi pembatas kembali hilang," katanya.

Salim menerangkan, lokasi jembatan juga sering digunakan sebagai tempat nongkrong kaula muda disaat malam hari.

"Banyak yang nongkrong di atas jembatan. Terkadang membuat resah warga sekitar karena knalpot sepeda motor mereka suaranya kuat ," ucapnya.

Salim juga berharap, besi pagar dipasang kembali dan pihak terkait untuk melakukan patroli agar tidak lagi dijadikan tempat nongkrong. (*)

Editor
:
SHARE:
komentar
beritaTerbaru