Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 08 Desember 2025

Pistolnya Dirampas, Seorang Anggota Polisi Terkapar Ditembak OTK

Redaksi - Selasa, 27 Oktober 2020 17:30 WIB
698 view
Pistolnya Dirampas, Seorang Anggota Polisi Terkapar Ditembak OTK
Foto SIB/Roy Damanik
POLISI DITEMBAK: Pasca seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Medan Barat, Aiptu Robinson Silaban terkapar ditembak OTK, Doorsmer KD & RS milik korban yang berlokasi di Jalan Gagak Hitam Sunggal dipasang garis polisi guna kepent
Medan (SIB)
Seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Medan Barat, Aiptu Robinson Silaban terkapar usai ditembak orang tak dikenal (OTK) di Doorsmer KD & RS miliknya yang berlokasi di Jalan Gagak Hitam Sunggal, Selasa (27/10/2020) siang.

Akibat penembakan tersebut korban harus mendapat perawatan medis di RS Bhayangkara Medan.

Informasi yang dihimpun wartawan di lokasi kejadian, sebelum penembakan terjadi korban saat itu sedang duduk-duduk di lokasi doorsmernya. Tiba-tiba 6 pria datang ke lokasi guna mencari seorang pria berinisial KD yang diduga teman dari anggota polisi tersebut. Para pelaku kemudian langsung mengacak-acak lokasi doorsmer milik korban.

Selanjutnya salah seorang pelaku berinisial Km tiba-tiba mengeluarkan double stick dan langsung memecahkan steling serta pintu kaca doorsmeer milik Aiptu Robin. Dengan spontan korban mengeluarkan senjata api (senpi) dan menembak ke arah kaki pelaku Km.

Namun pelaku tak gentar, justru Km mengejar korban dan memukulnya hingga senpinya terjatuh. Pelaku kemudian merampas senpi itu dan langsung menembak korban hingga mengenai rusuk sebelah kanannya. Pelaku saat itu hendak kembali menembak Aiptu Robin, namun senpi tersebut macet dan tidak dapat meletus.

Pelaku Km beserta teman-temannya langsung kabur saat itu juga dengan menggunakan mobil dan membawa senpi milik korban.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko yang dikonfirmasi wartawan membenarkan ada anggotanya kena tembak 3 kali.

"Makanya saya mau cek ini," katanya singkat dan enggan merincikan lebih lanjut mengenai kronologis dan motif dibalik kejadian ini.

Kapolsek Medan Barat Kompol Afdhal Junaidi yang dikonfirmasi lewat WhatsApp membenarkan jika anggota polisi yang ditembak itu merupakan anggotanya.

"Korban tugas di Unit Sabhara," ujarnya singkat.

Ketika disinggung apakah pelakunya sudah ditangkap, Kapolsek mengaku masih melakukan pengembangan.

"Masih pengembangan. Mohon doanya ya," tutupnya.(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru