Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 07 Desember 2025

Tutup 2013, Jumlah Utang Pemerintah RI Melejit Jadi Rp 2.371 Triliun

*Cicilan Utang yang Dibayar Rp 272 Triliun
- Jumat, 24 Januari 2014 15:01 WIB
464 view
Tutup 2013, Jumlah Utang Pemerintah RI Melejit Jadi Rp 2.371 Triliun
Jakarta (SIB)- Menutup tahun 2013 lalu, jumlah utang pemerintah Indonesia mencapai Rp 2.371,39 triliun. Dalam setahun di 2013, utang pemerintah berarti naik Rp 393,68 triliun dibandingkan posisi akhir 2012 yang jumlahnya Rp 1.977,71 triliun.

Secara rasio terhadap PDB total di 2012, utang pemerintah Indonesia berada di level 28,7% hingga akhir 2013.

Jumlah utang pemerintah dengan denominasi dolar AS hingga akhir 2013 mencapai US$ 194,55 miliar. Turun dibandingkan utang di akhir 2012 yang mencapai US$ 204,52 miliar. Namun karena nilai tukar rupiah yang melemah, total utang pemerintah dalam rupiah menjadi besar.

Demikian data Ditjen Pengelolaan Utang Kemenkeu yang dikutip detikFinance, Kamis (23/1/2014).

Utang pemerintah di akir 2013 tersebut terdiri dari pinjaman Rp 710,34 triliun, naik dibanding akhir 2012 yang sebesar Rp 614,61 triliun. Kemudian berupa surat berharga Rp 1.661,05 triliun, naik dibanding akhir 2012 yang sebesar Rp 1.361,1 triliun.

Jika menggunakan PDB Indonesia yang sebesar Rp 8.241,9 triliun, maka rasio utang Indonesia hingga akhir 2013 sebesar 28,7%.

Sementara rincian pinjaman yang diperoleh pemerintah pusat hingga akhir 2013 adalah:
    Bilateral: Rp 380,91 triliun
    Multilateral: Rp 287,41 triliun
    Komersial: Rp 39,47 triliun
    Supplier: Rp 350 miliar
    Pinjaman dalam negeri: Rp 2,2 triliun

Berikut catatan utang pemerintah pusat dan rasionya terhadap PDB sejak tahun 2000:
    Tahun 2000: Rp 1.234,28 triliun (89%)
    Tahun 2001: Rp 1.273,18 triliun (77%)
    Tahun 2002: Rp 1.225,15 triliun (67%)
    Tahun 2003: Rp 1.232,5 triliun (61%)
    Tahun 2004: Rp 1.299,5 triliun (57%)
    Tahun 2005: Rp 1.313,5 triliun (47%)
    Tahun 2006: Rp 1.302,16 triliun (39%)
    Tahun 2007: Rp 1.389,41 triliun (35%)
    Tahun 2008: Rp 1.636,74 triliun (33%)
    Tahun 2009: Rp 1.590,66 triliun (28%)
    Tahun 2010: Rp 1.676,15 triliun (26%)
    Tahun 2011: Rp 1.803,49 triliun (25%)
    Tahun 2012: Rp 1.975,42 triliun (27,3%)
    Tahun 2013: Rp 2.371,39 triliun (28,7%)

Sejak tahun lalu pemerintah berencana menarik utang baru senilai Rp 215,4 triliun untuk menutupi defisit anggaran yang nilainya mencapai Rp 224,2 triliun.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan bakal mengurangi proyek-proyek yang menggunakan utang luar negeri.

Hingga akhir 2013, total utang pemerintah Indonesia mencapai akhir 2013 mencapai Rp 2.371,39 triliun dengan rasio 28,7% terhadap PDB. Berapa cicilan pokok dan bunga utang selama 2013?

Dikutip dari data Kementerian Keuangan, Kamis (23/1/2014), jumlah cicilan utang yang dibayar pemerintah baik pokok atau bunganya selama 2013 adalah Rp 272,219 triliun atau 90.83% dari target cicilan utang yang akan dibayar pemerintah tahun lalu.

Rinciannya, untuk cicilan pokok utang di 2013 mencapai Rp 160,421 triliun, sementara cicilan bunga utangnya mencapai Rp 111,798 triliun.

Untuk cicilan pokok tersebut, terdiri dari cicilan pokok utang luar negeri Rp 57,204 triliun, cicilan pokok utang dalam negeri Rp 141 miliar, dan cicilan pokok surat utang negara (obligasi) Rp 103,075 triliun.

Sementara untuk cicilan bunga terdiri dari cicilan bunga utang luar negeri Rp 13,540 triliun, cicilan bunga utang dalam negeri Rp 111 miliar, dan cicilan bunga surat utang Rp 98,147 triliun. (dtf/w)

SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru