Senin, 07 Oktober 2024

Usut Dugaan Korupsi Kereta Api Medan, Kejagung Periksa PNS Dirjen Perkeretaapian

Redaksi - Kamis, 28 Maret 2024 11:07 WIB
319 view
Usut Dugaan Korupsi Kereta Api Medan, Kejagung Periksa PNS Dirjen Perkeretaapian
Foto: Antara
Ilustrasi
Jakarta (SIB)
Tim Jaksa Penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung memeriksa seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Direktorat Prasarana Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI sebagai saksi kasus dugaan korupsi proyek Pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.

"Adapun saksi yang diperiksa berinisial RS diperiksa sebagai saksi," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Rabu (27/3).

Selain RS, tim penyidik juga memeriksa 2 saksi lainnya yakni AK selaku PPK Perencanaan Proyek BSL tahun 2015 dan AI selaku Perwakilan PT Binamitra Bangunsarana Pratama.

Menurut Kapuspenkum Kejagung yang akrab Ketut, ketiga saksi diperiksa untuk berkas perkara tersangka NSS, AGP, AAS, HH, RMY, AG dan tersangka FG.

Sebelumnya Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kuntadi menyebut bahwa proyek yang diduga dikorupsi ini berada di bawah Balai Teknik Perkeretaapian Medan periode 2017-2023. Besitang berada di Provinsi Sumatera Utara, sementara Langsa berada di Provinsi Aceh.

Diduga para pihak telah merekayasa pelaksanaan proyek.

Cara dengan memecah nilai proyek menjadi beberapa dengan nominal yang lebih kecil, dengan tujuan untuk menghindari pelaksanaan lelang.

Adapun modus yang dilakukan adalah diduga para pihak telah merekayasa pelaksanaan proyek, dengan cara memecah nilai proyek menjadi beberapa dengan nominal yang lebih kecil, dengan tujuan untuk menghindari pelaksanaan lelang," kata Kunthadi.

"Sehingga akibat perbuatannya diduga telah merugikan keuangan negara," pungkasnya. (**)



SHARE:
komentar
beritaTerbaru
Harga Emas Rp1,34 Juta/Gram

Harga Emas Rp1,34 Juta/Gram

Medan (harianSIB.com)Pada penutupan perdagangan, Selasa (7/10/2024), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,11 ke level 7.504,1

Ekonomi