Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 12 November 2025
Sinyal Buruk Perekonomian Nasional

Pinjol Bengkak Hingga Rp 90,99 T

Redaksi - Rabu, 12 November 2025 13:56 WIB
142 view
Pinjol Bengkak Hingga Rp 90,99 T
Ist/SNN
Direktur Eksekutif CELIOS Bhima Yudhistira.

Secara bulanan, angka itu juga tercatat naik sekitar 3,86% dari bulan Agustus 2025 yang mencapai Rp 87,61 triliun. Parahnya lagi, pertumbuhan pembiayaan itu juga diiringi dengan peningkatan kredit macet atau tingkat wanprestasi di atas 90 hari (TWP90) mencapai 2,82% pada September 2025.

Jumlah wanprestasi ini lebih tinggi sedikit dibandingkan Agustus 2025 di level 2,60%. Menunjukkan bagaimana jumlah orang yang gagal bayar utang pinjol semakin bertambah.

Secara umum peningkatan jumlah utang tersebut menunjukkan bagaimana pendapatan masyarakat tak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yang mendesak.

Masalahnya, menurut Bhima mayoritas utang pinjol digunakan untuk pendanaan konsumtif, sehingga dana tersebut habis begitu saja dan menyisakan bunga yang terus berlipat ganda. Jika tidak diatasi dengan baik, utang-utang ini malah akan menjadi beban yang semakin hari semakin berat.

"Masyarakat makin butuh dana cepat, pinjol jadi jawabannya, dan ini bukan indikator ekonomi yang positif," kata Bhima.

"Masyarakat tahunya cuma akses cepat, tinggal klik dan foto selfie dengan KTP, tapi konsekuensi besarnya beban bunga, denda administratif kadang dikesampingkan. Khawatir pinjol yang sifatnya konsumtif akan berakhir menjadi siklus utang ke utang. Untuk tutup tagihan pinjol, akhirnya pinjam ke pinjol lainnya," sambungnya.

Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Buruh Bangunan di Tebingtinggi Keluhkan Hidup Sulit, Proyek Infrastruktur Belum Juga Jalan
Masyarakat Bergaji Rendah Lebih Banyak Gunakan Gajinya untuk Judol
Antisipasi Judol Dan Pinjol, HP Personil Mendadak Diperiksa
Ribuan Pengaduan Pinjol dan Investasi Ilegal Masuk ke OJK
Cegah Pinjol Ilegal, Bank Mestika Edukasi Mahasiswa Kisaran
PPATK Ungkap 3,8 Juta Penjudi Online 2024 Terlibat Utang
komentar
beritaTerbaru