Senin, 14 Oktober 2024

Jelang Pilkada, Bawaslu Karo Sosialisasikan Pengawasan Partisipatif

Theopilus Sinulaki - Rabu, 11 September 2024 20:19 WIB
480 view
Jelang Pilkada, Bawaslu Karo Sosialisasikan Pengawasan Partisipatif
Foto: Dok/Bawaslu Karo
SOSIALISASI: Ketua Bawaslu Karo Gemar Tarigan menyampaikan sosialisasi pengawasan partisipatif pilkada, di salah satu hotel di Kota Berastagi, Rabu (11/9/2024).
Karo (harianSIB.com)
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Karo, memasifkan sosialisasi pengawasan partisipatif pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, di salah satu hotel di Berastagi Rabu (11/9/2024).

Ketua Bawaslu Karo, Gemar Tarigan mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan berbagai elemen masyarakat, organisasi, pelajar dan media, untuk memastikan pengawasan yang lebih efektif.

"Sosialisasi ini bertujuan memperkenalkan masyarakat pentingnya mengawasi Pemilu, terutama di ruang-ruang privat yang sulit dijangkau oleh pengawas formal," ujar Gemar.

Baca Juga:

Gemar menyebutkan, masyarakat memiliki peran penting dalam memastikan integritas demokrasi dengan melibatkan diri sebagai pengawas baik secara individu, maupun melalui kelompok masyarakat.

"Pengawasan partisipatif memberikan kesempatan kepada masyarakat, untuk secara aktif melaporkan segala bentuk pelanggaran yang terjadi selama proses pemilu," katanya.

Baca Juga:

Sosialisasi ini menghadirkan narasumber lainnya yakni, mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karo, Dewi Apriyani Br Ginting, Abraham Tarigan, mantan anggota Bawaslu Karo.

"Dalam upaya memitigasi kerawanan dan mencegah pelanggaran prosedur coklit, Bawaslu melakukan upaya pencegahan sejak dini, baik melalui imbauan, sosialisasi dan edukasi kepada pemilih baik melalui media sosial, tatap muka, pamfle/leaflet, koordinasi dan kerja sama dengan KPU dan stakeholder kepemiluan lainnya, pelibatan pengawasan partisipatif, publikasi, serta saran perbaikan secara langsung," papar Abraham.

Sementara itu, Dewi Apriyani Br Ginting berharap, sosialisasi ini dapat membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni tentang pengawasan partisipatif pada seluruh tahapan Pilkada 2024.

"Pemilih pemula sangat penting untuk memastikan pemilihan yang jujur dan adil. Dengan pengetahuan yang teman-teman dapatkan hari ini, diharapkan dapat menjadi pengawas partisipatif yang aktif dan cerdas," ujar Dewi.

Dikatakannya, sebagai generasi Z yang sangat dekat dengan media sosial, harus berhati-hati dalam menyebarkan informasi. Jangan mudah terpengaruh dan sebisa mungkin dapat mencegah informasi hoaks tentang Pilkada 2024. Pastikan selalu untuk memeriksa kebenaran informasi sebelum dibagikan. Keberadaan media sosial harus digunakan dengan bijak.

Dewi juga menyebutkan, Bawaslu Karo berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, terutama pemilih pemula dalam proses demokrasi.

Harapannya, dengan pengetahuan yang diperoleh, para peserta dapat menjadi agen perubahan yang aktif dan cerdas dalam setiap tahapan pemilihan agar pelaksanaannya sesuai dengan asas pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
komentar
beritaTerbaru