Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 03 Desember 2025

Puluhan Rumah dan Hektar Areal Persawahan di Desa Sitolu Bahal Purba Tua Terendam Banjir

Bongsu Batara Sitompul - Selasa, 25 November 2025 14:28 WIB
421 view
Puluhan Rumah dan Hektar Areal Persawahan di Desa Sitolu Bahal Purba Tua Terendam Banjir
Foto Dok BPBD Taput
RUMAH WARGA TERENDAM BANJIR : Akibat kondisi curah huja yang deras yang terjadi di Taput, puluhan rumah warga di Desa Sitolu Bahal Kecamatan Purba Tua.

Tapanuli Utara(harianSIB.com)

Curah hujan deras yang terjadi di Kabupaten Tapanuli Utara pada Senin (24/11/2025) sampai Selasa (25/11/2025) menyebabkan sungai di Desa Sitolu Bahal meluap.

Dampaknya, puluhan rumah warga dan puluhan hektar areal persawahan di Desa Sitolu Bahal Kecamatan Purba Tua terendam banjir.

Selain rumah dan areal persawahan, areal kebun coklat milik warga juga terendam banjir.

Atas kejadian itu, Camat Purba Tua Sostra Sitompul bersama timnya langsung turun ke lokasi kejadian melihat kondisi banjir dan melakukan pendataan.

Baca Juga:
Sostra Sitompul kepada Jurnalis SIB News Network, Selasa (25/11/2025) mengatakan , penyebab banjir karena meluapnya Sungai Aek Mahansan yang disebabkan oleh curah yang deras yang terjadi selama dua hari ini.

" Dengan kondisi banjir ini, aktivitas warga menjadi menjadi terganggu. Banjir juga menggenangi badan jalan umum di Kecamatan Purba Tuam Banjir ini kita lihat sampai juga ke Desa Robean Kecamatan Purba Tua. Masalah ini sudah kita laporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapanuli Utara untuk dilakukan penanganan, " jelasnya.

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Puluhan Hektar Areal Persawahan di Uluan Diserang Hama, Petani Terancam Gagal Panen
Ratusan Hektare Areal Persawahan Beralihfungsi Jadi Kebun Kelapa Sawit di Langkat
Dua Sungai di Brebes Meluap, Ratusan Rumah Terendam Banjir
5.454 KK dan 4.136 Ha Areal Persawahan Warga Terdampak Banjir di Serdangbedagai
Ribuan Rumah Terendam Banjir di Agara
19 Warga Tewas, Ribuan Rumah Terendam Banjir
komentar
beritaTerbaru