Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 03 Desember 2025

Akses Terputus, Bupati dan Kapolres Madina Gunakan Sampan Antar Bantuan ke Korban Banjir

Anwar Lubis - Minggu, 30 November 2025 14:05 WIB
387 view
Akses Terputus, Bupati dan Kapolres Madina Gunakan Sampan Antar Bantuan ke Korban Banjir
Foto Dok/Kominfo
Bupati Madina H Saipullah Nasution bersama Kapolres AKBP Arie Sofandi Paloh menggunakan sampan untuk mendistribusikan bantuan kepada korban banjir di Trans Singkuang, Sabtu (28/11/2025).

Sekitar pukul 22.00 WIB, seluruh rombongan berhasil dievakuasi. Di atas jembatan, puluhan pengungsi sudah tiga hari tiga malam bertahan karena rumah mereka terendam banjir.

Pemerintah setempat dan Polres langsung menyerahkan bantuan sembako secara simbolis. Anak-anak yang sakit demam juga mendapat obat dari Sidokes Polres Madina melalui petunjuk medis Kepala Dinkes dr Faisal Situmorang.

Keesokan harinya, Sabtu (28/11/2025) pukul 10.00 WIB, Bupati melanjutkan perjalanan ke Batahan. Tiba di Dusun Hamborlang, Desa Singkuang II, pukul 12.00 WIB, rombongan menemui jalan raya masih tergenang air setinggi lebih dari 2 meter.

Sekcam Muara Batang Gadis, Kapolsek, dan Danramil telah menyiapkan 6 unit sampan untuk mengangkut bantuan sembako, obat-obatan, dan rombongan menuju Singkuang 1 serta anak desanya, Trans Singkuang.

Perjalanan 45 menit di atas sampan menembus perkebunan sawit yang terendam luapan Sungai Batang Gadis. Rombongan Bupati dan Kapolres akhirnya tiba di lokasi pengungsian warga Trans Singkuang yang menempati ruang kelas SDN 394.

Bupati menyampaikan bantuan sembako akan tiba hari itu juga. Pemerintah daerah telah memetakan kebutuhan dasar para pengungsi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk bantuan lebih lanjut.

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Muslimah Rabu Biru Sumut Kumpulkan Bantuan untuk Korban Bencana Alam Madina
Pedagang Eks Pasar Aksara Sumbang Korban Bencana Alam di Madina
Pemerintah Sumut Perlu Siapkan Asuransi Bencana Alam
Breaking News: Lion Air Jakarta-Pangkal Pinang Jatuh ke Laut, Basarnas Lagi Cari Korban
Pentingnya Asuransi Bencana Alam
Godfried: Banjir di Medan Bukan Bencana Alam, Tapi Kurangnya Perhatian Pemko
komentar
beritaTerbaru