Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 08 Desember 2025

348 Gereja di Seluruh Dunia Berduka untuk Korban Bencana di Indonesia, Sri Lanka, Thailand dan Malaysia

Anwar Lubis - Minggu, 07 Desember 2025 13:52 WIB
327 view
348 Gereja di Seluruh Dunia Berduka untuk Korban Bencana di Indonesia, Sri Lanka, Thailand dan Malaysia
Foto: Dok/Website resmi/COE Green Village, Batiment Kyoto
Gedung Kyoto di Green Village, Geneva, Switzerland, yang menjadi kantor sementara WCC sejak Juni 2024.

Taput(harianSIB.com)

Sebanyak 348 gereja dari berbagai denominasi di seluruh dunia yang tergabung dalam World Council of Churches (WCC) atau Dewan Gereja-gereja Sedunia (DGD) menyatakan turut berduka cita atas bencana banjir, tanah longsor, badai dan angin topan yang melanda Indonesia, Sri Lanka, Thailand dan Malaysia.

Dalam pesan pastoral yang dikeluarkan dari Jenewa, Swiss, pada 2 Desember 2025, WCC menyampaikan dukacita mendalam atas tragedi yang menewaskan lebih dari ribuan orang, ratusan lainnya masih hilang, serta jutaan warga terdampak dengan kehancuran rumah dan mata pencaharian mereka.

"Kami meratapi kehilangan tragis lebih dari seribu jiwa, ratusan yang masih hilang, kehancuran rumah dan mata pencaharian secara luas, serta perpindahan jutaan orang yang komunitasnya kini hancur berantakan," demikian bunyi pernyataan WCC yang ditandatangani Sekretaris Jenderal organisasi gereja internasional, Rev Prof Dr Jerry Pillay.

Baca Juga:
Pesan pastoral dikutip, Minggu, 7 Desember. WCC, yang mewakili lebih dari 580 juta umat Kristiani di seluruh dunia, menyatakan solidaritas penuh terhadap gereja-gereja dan masyarakat di empat negara Asia yang terdampak bencana tersebut.

Dalam pesan pastoralnya, WCC menekankan tiga komitmen utama sebagai bentuk kepedulian global.

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
beritaTerkait
5 Tahun, Indonesia Diyakini Punya 50 Startup Unicorn
Pomparan Raja Turnip Boru-Bere Indonesia Kunjungan Sejarah ke Samosir
Dua Pebalap Astra Honda Raih Podium di Thailand Talent Cup Seri ke-6
Ma´ruf Amin: Tidak Boleh Ada Lagi Perlakuan Diskriminasi kepada Suatu Kelompok di Indonesia
Nurdin Tampubolon Silaturahim dengan Keluarga Besar Pendiri Tako Indonesia
Suporter Indonesia Butuh Payung Hukum
komentar
beritaTerbaru