Fraksi Golkar DPRD Taput Diinstruksikan Kritisi Kebijakan Pemkab

Tarutung (SIB)- Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Tapanuli Utara Torang Lumbantobing (Toluto) menginstruksi Fraksi Golkar di DPRD Tapanuli Utara  menunjukkan jati diri dengan selalu kritis  terhadap kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat.

“Fraksi Golkar DPRD Taput harus selalu kritis dan berpihak kepada kepentingan masyarakat. Bukan menuruti semua alokasi anggaran yang ditentukan pemerintah daerah, apalagi yang tidak  menyentuh kebutuhan rakyat,” ujarnya dalam kagiatan konsolidasi partai  di Kantor Partai berlambang pohon beringin tersebut di Jalan DI Panjaitan Tarutung, Selasa lalu.

Ditegaskan, apabila hanya menuruti begitu saja, berarti anggota DPRD tersebut tidak ada bedanya sebagai tukang stempel. “Ada satu surat disuruh distempelkan pegawai yang tugasnya sebagai tukang stempel. Kalau itu yang dilakukan anggota DPRD dari Fraksi Golkar, berarti tidak menunjukkan jati diri,” pungkasnya.

Toluto menuturkan pihaknya mendapat laporan adanya anggota Fraksi Golkar DPRD Taput yang mulai tak punya jadi diri. “Jangan menyimpang, tapi tunjukkan jati dirimu agar saudara-saudara punya karakter dan posisi khusus sebagai perwakilan rakyat,” ucapnya.

Dijelaskan, kritis terhadap kebijakan pimpinan eksekutif dan jajarannya bukan berarti menarik garis pro dan kontra atau senantiasa harus berbeda pendapat. “Kritik atau koreksi yang dilakukan apabila kebijakan kepala daerah tersebut tidak pro rakyat. Kritiknya juga harus memberikan jalan keluar atau solusi,” ujarnya.

Menurutnya, kritik dapat disampaikan secara sopan dan tidak selalu di forum-forum umum seperti paripurna, tapi dapat disampaikan dalam diskusi atau tatap muka pribadi-pribadi. “Kalau kebijakan itu sudah pro rakyat, maka tak perlu dikritisi. Malah harus didukung penuh, karena tugas dan tanggung jawab anggota dewan adalah memperjuangkan kepentingan rakyat,” kata mantan Bupati Taput dua periode ini.

Bahkan apabila diketahui ada program atau kebijakan yang dilakukan pembantu bupati (kepala dinas –red) berpotensi mencelakakan bupati di kemudian hari, hal itu katanya harus segera diinformasi dan diberikan solusinya. “Hal seperti itu dapat kita lakukan menunjukkan rasa sayang kita kepada kepala daerah bersangkuta dan tidak menginginkannnya celaka,” tuturnya dihadapan anggota Fraksi Golkar DPRD Taput yakni Reguel Simanjuntak (Wakil Ketua DPRD Taput/Anggota Fraksi), Bangun Lumbantobing (Ketua Fraksi), Ronald Simanjuntak, Lamhot Sipahutar dan Antonius Tambunan masing-masing sebagai anggota dan sejumlah pengurus harian Partai Golkar Tapanuli Utara. (BR5/w)