Fungsionaris DPD Srikandi Hanura Sumut Dilantik

Medan (SIB)- Ketua Umum DPP Srikandi Hanura (Hati Nurani Rakyat) Miryam S Haryani melantik fungsionaris DPD Srikandi Hanura Sumut yang dipimpin Rinawati Sianturi SH, Rabu (20/5) di Hotel Santika Medan, sekaligus menggelontorkan 3 program kemandirian srikandi bagi masyarakat.

Miryam Haryani menyebutkan, ketiga program kemandirian srikandi tersebut yakni, program keluarga ekonomi mandiri, dengan memberikan bantuan dana bergulir untuk kaum ibu yang ingin membuka usaha.“Persyaratannya pun mudah dengan hanya membawa KTP dan untuk menjadi anggota Srikandi juga persyaratannya perempuan cerdas dan berusia maksimal 40 tahun,” ujarnya.

Program kedua, katanya, kemandirian srikandi di bidang kesehatan melalui posyandu keliling dan mengajak kaum wanita untuk memberdayakan kembali posyandu, karena sekarang posyandu nyaris tidak tersentuh. Padahal posyandu memiliki potensi luar biasa untuk dimanfaatkan  meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Kemudian program ketiga srikandi memberikan program beasiswa.

Miryam menjelaskan,  ada tiga hal yang harus dimiliki oleh perempuan Indonesia saat ini, yakni, uang, sehat dan cerdas. Peran perempuan sangat dibutuhkan dalam membangun bangsa dan negara ini. “Maka dari itu, kami dari Srikandi terus melakukan pembinaan terhadap para kader yang mencalonkan diri sebagai dewan, agar nanti setelah terpilih dapat memberikan kontribusi terhadap masyarakat,” tandasnya.

DPD Srikandi Hanura Sumut yang dilantik Ketua Rinawati Sianturi SH, Sekretaris Ratna Sitepu SH dan Bendahara Lina Lioe SE. Pelantikan dihadiri Gubsu diwakili Kepala Kesbangpolinmas Sumut Edi Sofyan MAP, DPD Partai Hanura Sumut, anggota parlemen perempuan DPRD Sumut dari Partai Demokrat Jenny Riany Lucia Brutu.

Selain pelantikan DPD Srikandi Hanura Sumut, juga dilakukan pelantikan DPC Srikandi Hanura se-Sumut oleh Ketua DPD Srikandi Hanura Sumut yang baru dilantik Rinawati Sianturi. Ia berharap dukungan dari Ketum dan Partai Hanura agar Srikandi Hanura di Sumut dapat bersinergi dengan semua pihak dalam karya nyata.

Rinawati Sianturi menyatakan, pihaknya akan terus bergerak dan merangkul semua komponen perempuan hingga pelosok desa dalam melaksanakan tiga program srikandi yang sudah digulirkan DPP. Sekarang perempuan bukan teman di belakang layar, tapi harus bisa tampil di depan berkiprah sesuai keahlian dan bidang masing- masing, termasuk di dunia perpolitik. Srikandi Hanura terus berkibar di jagad raya ini .

Sementara Gubsu menyebutkan, peran perempuan dalam mendorong pembangunan dapat dilihat dari tiga aspek yakni, peran tradisi atau peran domestik berkaitan dengan pekerjaan rumah tangga. Peran transisi berkaitan dengan garapan lahan pertanian atau bekerja diusaha keluarga dan peran kontemporer yaitu perempuan bekerja di luar rumah sebagai wanita karir. Peran-peran ini menunjukkan bahwa perempuan baik langsung maupun tidak langsung mempunyai kontribusi yang besar terhadap pembangunan bangsa.(A03/ r)