TNI AL Evakuasi Korban Kapal Tenggelam di Perairan Pondok Dayung, 3 Penumpang Tewas


598 view
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Tenggelam di Perairan Pondok Dayung, 3 Penumpang Tewas
Foto SIB/Dispen Koarmada I
Evakuasi : Dengan menggunakan perahu karet, personel TNI AL melakukan proses evakuasi belasan penumpang yang terombang-ambing di laut, setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di Perairan Pondok Dayung, Minggu (21/3/2021).

Belawan (SIB)

Kapal nelayan dinahkodai, Heri Samsul (42) tenggelam di kawasan Perairan Pondok Dayung, Tanjung Periok, Jakarta Utara, setelah menghantam breakwater (pemecah gelombang) Minggu (21/3/2021).

Dalam kejadian tersebut 3 penumpang kapal, Tjung Seng Engun (47), Gunawan Law (36) dan Yahya Suryadi (44) tewas kelelahan saat mengambang di tengah laut.

Kepala Dinas Penyelaman dan Penyelamatan Bawah Air (Kadislambair) Koarmada I, Kolonel Laut (T) Wahyudin Arif, yang memimpin upaya pencarian korban mengatakan, peristiwa tersebut berawal, ketika Minggu siang kapal nelayan yang baru kembali dari laut lepas itu mengalami mati mesin, saat memasuki Dermaga Sunda, sisi utara.

Dalam kondisi terombang-ambing, kapal nelayan tersebut dihantam ombak, sehingga badan kapal menghantam breakwater, yang mengakibatkan kapal tenggelam karena terjadi kebocoran, dan belasan penumpangnya mengapung di laut dengan alat seadanya.

Mendapat laporan adanya kejadian tersebut, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I, Laksda TNI Abdul Rasyid SE MM mengatakan, karena peristiwa tersebut tidak jauh dari Dermaga Sunda Pondok Dayung, tempat TNI AL berada, selanjunya personel Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmada I, dengan menggunakan 2 perahu karet dan Rigid Hull Inflatable Boat (RHIB) mengevakuasi para korban ke darat.

Disebutkan, evakuasi berjalan sekitar dua jam karena situasi Perairan Pondok Dayung berombak dan angin cukup kencang.

Nahkoda kapal serta 12 orang penumpang dapat dievakuasi ke darat dengan kondisi selamat, sedangkan 3 rekan mereka meninggal dunia, diduga akibat kelelahan mengambang di tengah laut serta tidak dapat berenang.

Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh dinas kesehatan di atas KRI Teluk Celukan Bawang, para korban selanjutnya dibawa ke RSUD Koja Jakarta Utara, sedangkan tiga korban meninggal dunia dievakuasi ke RSCM.(*)

Penulis
: Pally S
Editor
: Robert/Eva Rina P
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar