Medan (SIB) -Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara yang diukur berdasarkan kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga konstan 2010 pada Triwulan III tahun 2018 meningkat atau tumbuh 5,43% dibandingkan Triwulan III tahun 2017 (year on year).
Hal itu diungkapkan Plt Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisa Statistik BPS Sumut Bismark Saor Pardamean MEng kepada wartawan di kantor BPS Jalan Asrama Medan, Senin (5/11).
Disebutnya, pertumbuhan tertinggi pada lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 7,94%, diikuti jasa perusahaan sebesar 6,90% dan penyediaan akomodasi dan produk makan minum sebesar 6,82%.
Dari sisi pengeluaran, ungkapnya, pertumbuhan tertinggi terjadi pada komponen pengeluaran konsumsi LNPRT sebesar 13,27%.
Namun berdasarkan pendekatan produksi, katanya, tiga lapangan usaha yang memberi peran dominan terhadap PDRB pada triwulan III tahun 2018 yakni pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 21,07% , industri pengolahan sebesar 20,00% serta perdagangan besar eceran, reparasi mobil, sepedamotor sebesar 18,53%.
"Dari sisi pengeluaran, didominasi oleh komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 53,79% dan ekspor barang dan jasa sebesar 38,72%. Namun bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi Sumut Triwulan III-2018, lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan dan lapangan usaha perdagangan besar eceran, reparasi mobil-sepedamotor masing-masing memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 1,21% dan 1,10% diikuti lapangan usaha industri pengolahan sebesar 0,93%.
Ia menyebutkan, jika dibandingkan Triwulan II tahun 2018, ekonomi Sumut pada Triwulan III tahun 2018 meningkat 3,22%. Dari sisi sektoral, lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan mengalami pertumbuhan tertinggi yakni sebesar 5,60%, sedangkan dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen ekspor barang dan jasa sebesar 15,44%.
Secara nominal, sebutnya, PDRB Sumut Triwulan III tahun 2018 atas dasar harga berlaku mencapai Rp 188,88 triliun dan PDRB atas dasar harga konstan 2010 mencapai 130,85 triliun.
Ekonomi Sumut Triwulan III-2018 bila dibandingkan periode yang sama tahun 2017, tumbuh sebesar 5,43%. Semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif. Informasi dan komunikasi merupakan lapangan usaha yang memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 7,94% diikuti jasa perusahaan 6,90% dan penyediaan akomodasi dan makin minum.
Dia menambahkan, ekonomi Sumut Triwulan I-III tahun 2018 bila dibandingkan Triwulan I-III tahun 2017 tumbuh sebesar 5,16%.
Lapangan usaha informasi dan komunikasi memiliki pertumbuhan tertinggi yakni 8,17% diikuti jasa perusahaan 7,63%, penyediaan akomodasi dan makan minum 7,33% serta jasa pendidikan sebesar 7,28%. "Semua lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif, lapangan usaha jasa keuangan dan asuransi tumbuh terkecil yakni sebesar 2,33%," ujar Bismark Pardamean. (A2/f)