Ketua DPRD SU dan Bupati Nias Sidak Proyek Multiyears Rp2,7 T di Jalan Lolowua-Dola Nias

* Longsor November Tahun Lalu, Hingga Kini Jalan Belum Diperbaiki

232 view
Ketua DPRD SU dan Bupati Nias Sidak Proyek Multiyears Rp2,7 T di Jalan Lolowua-Dola Nias
(Foto Dok/Staf)
SIDAK: Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting bersama Bupati Nias Ya’atulo Gulo Kamis (21/9) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) proyek pembangunan jalan dan jembatan bagian dari proyek multiyears di ruas jalan Lolowua - Dola, Desa Fadoro Hunogoa, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias. Jalan tersebut mengalami longsor pada November 2022, tapi hingga kini belum ada tanda-tanda perbaikan.
Medan (SIB)
Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting bersama Bupati Nias Ya'atulo Gulo melakukan inspeksi mendadak (Sidak) paket proyek pembangunan jalan dan jembatan berbiaya Rp2,7 triliun yang dikerjakan secara multiyears di ruas jalan Lolowua - Dola, Desa Fadoro Hunogoa, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias yang mengalami longsor di bulan November 2022. Tapi hingga kini belum ada tanda-tanda perbaikan.
Dalam Sidak tersebut turut mendampingi Kepala UPTD PUPR Sumut di Gunung Sitoli, Taruna Zega, mantan anggota DPRD Sumut Sarma Hutajulu SH, Ketua DPRD Nias Barat Evolut Zebua, Camat Hiliserangkai, Kades dan sejumlah perangkat desa lainnya.
Baskami kepada wartawan, Kamis (21/9) melalui pesan WhatsApp dari Nias mengatakan, perlunya Pemprov Sumut memberikan atensi khusus mengenai pembenahan infrastruktur jalan di Kepulauan Nias tersebut, khususnya ruas jalan Lolowua - Dola persisnya di Km 27.
"Bupati dan masyarakat meminta, agar ruas Jalan Lolowua - Dola direkonstruksi kembali, mengingat, jalan tersebut menjadi langganan longsor yang mengakibatkan terputusnya jalur transportasi, antara Kabupaten Nias Barat dengan Gunung Sitoli," ujar Baskami.
Seperti diketahui, Jalan Lolowua- Dola ini merupakan jalan utama yang menghubungkan Nias Barat dengan Bandara Udara di Nias dan pelabuhan di Gunung Sitoli. Jika kerap mengalami longsor dan putus, dampaknya sangat besar bagi kehidupan masyarakat.
"Jalan ini pernah longsor pada November tahun lalu, tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda perbaikan. Kita berharap Pemprov Sumut dapat mengalokasikan anggaran perbaikannya di APBD Sumut," ujar Baskami seraya mendorong Pemprov Sumut untuk segera menuntaskan karut-marutnya infrastruktur jalan di Nias.
Sementara itu, Bupati Nias, Ya'atulo Gulo menyampaikan permohonannya kepada Pemprov Sumut untuk segera melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi jalan tersebut pasca terjadinya longsor pada November 2022, karena merupakan akses utama menuju Nias Barat.
"Kami mohon agar Pemprov Sumut segera merealisasikan perbaikan jalan ini," pungkasnya seraya meminta Baskami untuk terus mendorong Pj Gubernur Sumut, agar proyek yang masuk bagian paket multiyears ini dapat segera dimulai pekerjaannya.(A4/c).
Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar