Penembakan di Pusat Saksi Yehuwa Jerman, 7 Tewas


231 view
Penembakan di Pusat Saksi Yehuwa Jerman, 7 Tewas
Jonas Walzberg/dpa via AP
Polisi berada di TKP penembakan di Hamburg, Jerman pada Kamis 9 Maret 2023 
Hamburg (SIB)
Aksi penembakan massal terjadi di kota Hamburg, Jerman utara. Kepolisian Jerman mengatakan bahwa beberapa orang tewas dalam penembakan di pusat Saksi Yehuwa di Hamburg.
Pelaku diyakini termasuk di antara yang tewas. Dilansir kantor berita AFP, Jumat (10/3), polisi belum memberikan jumlah pasti korban tewas, tetapi beberapa media lokal melaporkan bahwa penembakan itu telah menyebabkan tujuh orang tewas dan delapan lainnya luka parah.
Panggilan darurat pertama dilakukan setelah tembakan terdengar di gedung yang berada di distrik Gross Borstel, bagian utara Hamburg, kata seorang juru bicara polisi di tempat kejadian.
"Saat ini tidak ada informasi yang bisa diyakini tentang motif kejahatan tersebut," kata polisi, mengimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi. Polisi juga mendesak warga untuk tetap tinggal di dalam rumah.
Walikota Hamburg Peter Tschentscher, mengungkapkan keterkejutannya atas penembakan itu di Twitter. Dia pun menyampaikan simpatinya kepada keluarga korban dan mengatakan layanan darurat telah melakukan yang terbaik untuk menangani situasi.
Penembakan tersebut terjadi pada Kamis (9/3) malam waktu setempat. Saat kejadian, para jemaat Saksi Yehuwa sedang berkumpul untuk pertemuan pelajaran Alkitab mingguan, menurut harian lokal Hamburger Abendblatt.
Petugas polisi pertama tiba di tempat kejadian menemukan beberapa mayat dan orang-orang yang terluka parah, kata polisi.
Polisi mengatakan bahwa petugas mendengar suara tembakan di "bagian atas gedung" sebelum menemukan mayat di area di mana tembakan itu terdengar. "Kami tidak memiliki indikasi pelaku kabur," kata juru bicara kepolisian.
Sebaliknya, petugas memiliki "indikasi bahwa pelaku mungkin berada di dalam gedung dan bahkan mungkin ada di antara yang tewas.
"Juru bicara kepolisian itu menambahkan bahwa orang yang ditemukan di bagian atas gedung "kemungkinan" adalah pelakunya.
Jerman telah diguncang oleh beberapa serangan dalam beberapa tahun terakhir. Di antara yang paling mematikan yang dilakukan oleh ekstremis Islam adalah yang terjadi di pasar Natal, Berlin pada Desember 2016 yang menewaskan 12 orang.
Pelakunya, seorang warga Tunisia, pencari suaka yang ditolak permohonannya, merupakan pendukung kelompok ISIS. (AFP/detiknews/b)
Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com