Viral di Medsos, Seorang Pria Tewas Dianiaya Sejumlah Preman di Medan


257 view
Viral di Medsos, Seorang Pria Tewas Dianiaya Sejumlah Preman di Medan
(Foto : Dok/screenshot)
TEWAS : Aksi sejumlah preman saat menganiaya seorang pria hingga tewas di Jalan Pukat Kecamatan Medan Tembung terekam CCTV dan viral di medsos. 
Medan (SIB)
Seorang pria tewas dianiaya sejumlah preman di Jalan Pukat Kecamatan Medan Tembung . Aksi tersebut terekam CCTV hingga menjadi viral di media sosial (medsos).
Pantauan wartawan pada vidio yang diunggah di beberapa medsos, Jumat (10/3) malam, tampak sejumlah preman menyeret paksa korban keluar dari gang.
Korban yang tidak terima berupaya meronta. Namun karena banyaknya jumlah preman yang mengepungnya, akhirnya korban tak berdaya diseret dan dipukuli serta ditendang.
Tak lama tampak seorang wanita mencoba menyelamatkan korban, namun para pelaku menghalang-halangi serta memukul wanita itu hingga terjatuh.
Aksi brutal para preman itu terus memukul dan menendang korban di depan gang hingga tersungkur ke jalan. Karena terus dianiaya, pelaku akhirnya tewas di tempat kejadian.
"Terekam CCTV, perlakuan sadis oleh sekelompok preman di Medan yang aniaya seorang pria di Jalan Pukat, Medan hingga mengakibatkan korban meninggal. Semoga pihak Polrestabes Medan dapat mengungkap dan menangkap para pelaku secepatnya," tulis narasi pemilik akun medsos.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini.
"Kejadian ini sedang kita tangani. Kita sudah menerima laporan keluarga korban dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memburu pelakunya," katanya.
Saat ditanya terkait identitas korban dan motif preman menganiaya korban, Kasat enggan menjawabnya dengan alasan kasusnya masih dalam penyelidikan.(A14/d)
Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

    wrong sql query