Senin, 13 Januari 2025

Teriak-teriak, Annisa Faradilla Menyumpah Serapah Hakim di Pengadilan

- Kamis, 09 Juni 2016 18:49 WIB
775 view
Teriak-teriak, Annisa Faradilla Menyumpah Serapah Hakim di Pengadilan
SIB/Dok
Annisa Faradilla sedang menumpahkan kekesalannya di Pengadilan Agama Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu, (8/6).
Tangerang (SIB)- Annisa Faradilla teriak-teriak dan menyumpah serapah hakim di Pengadilan Agama Tigaraksa, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu, (8/6). Model yang mengembangkan karier sebagai bintang FTV itu marah terkait sidang hak asuh anak yang diajukannya ke pengadilan agama tersebut kembali ditunda.

Di depan panitera, Annisa menumpahkan kekesalan.  "Ini sudah yang kedua kalinya sidang atas hak asuh saya terhadap anak gagal," ujarnya dengan nada tinggi. Tak berapa lama kemudian, ia menangis terisak. "Sudah hampir empat bulan, saya dipersulit untuk bertemu anak kandung saya, padahal pengadilan sudah memutuskan hak asuh anak jatuh pada saya!"

Kuasa hukum Annisa, Ito Suhardi menambahkan, penundaan sidang dikarenakan ketua majelis berhalangan hadir. "Mereka beralasan sidang seperti ini harus dipimpin langsung oleh ketua majelis, namun hakim berhalangan hadir dan akan dijadwalkan kembali minggu depan," ungkapnya.

Selain Annisa, sejumlah anggota keluarganya ikut emosional. Amarahnya baru terhenti setelah seorang hakim datang dan menjelaskan, permasalahan yang memicu terpaksa ditundanya sidang tersebut.

Hakim itu mengatakan, sidang gugatan itu ditunda bukan karena disengaja tapi karena hakim ketua yang ditugaskan untuk mengadili perkara tersebut, tidak bisa datang.

Menurut Ito, Annisa sangat kecewa atas tidak profesionalnya hakim PA Tigaraksa. Karena, sebelumnya, saat Annisa bercerai dengan anak mantan Bupati Lahat itu, dia dan Ramadan sudah sepakat, menyerahkan hak asuh anak mereka, Syasya (5 tahun) kepada Annisa.

Sebagaimana diketahui, dalam perceraian antara Annisa dan mantan suaminya, diputuskan hak asuh anak jatuh ke tangan Annisa. Namun, secara diam-diam, mantan suaminya itu mengambil anak mereka yang berusia lima tahun dan tak pernah mengembalikan anaknya.

Annisa, lapor ViVa.Co.Id, berniat membawa kasus ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (t/R9/l)



SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru