DPRD SU: Perhatian Pemprov Sumut Terhadap Masyarakat Masih Rendah


235 view
DPRD SU: Perhatian Pemprov Sumut Terhadap Masyarakat Masih Rendah
Foto Dok
Hj Anita Lubis

Medan (harianSIB.com)


Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumut melihat, perhatian dan kesungguhan Pemprov Sumut terhadap masyarakat masih sangat rendah, terlihat dari tahun ke tahun porsi anggaran belanja modal yang dialokasikan di APBD Sumut tidak mengalami peningkatan signifikan serta serapannya juga rendah.


Hal itu disampaikan anggota FP Demokrat Hj Anita Lubis dalam rapat paripurna penyampaian pemandangan umum fraksinya terhadap LPjP (Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan) APBD Sumut TA 2020 yang dipimpin Ketua dan Wakil Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting dan Harun Mustafa Nasution secara bergantian, Kamis (17/6/2021) di DPRD Sumut.


Dalam rapat paripurna yang dihadiri Wagub Sumut Musa Rajekshah yang bergantian dengan Plt Sekdaprov Sumut H Afifi Lubis, jubir FP Demokrat juga menyampaikan relevansi dan realisasi beberapa pos anggaran belanja modal tahun 2020 tidak menggembirakan, karena dalam laporan keuangan disampaikan, realisasi belanja sebesar Rp10,935 triliun lebih setara 95,13 persen dari target.


"Kondisi realisasi belanja menunjukkan kinerja Pemprov Sumut tidak mengalami perbaikan, dimana secara umum komponen belanja dengan rata-rata 90 persen, terutama belanja modal tidak satupun mencapai 100 persen," ujar Anita Lubis.


Belum lagi melihat kualitas pelaksanaan belanja modal, khususnya belanja jalan, irigasi, jaringan, gedung dan bangunan,

Katanya, semakin lengkaplah posisi masyarakat selalu jadi korban eksploitasi politik kepemimpinan pemerintahan.


Jika kondisi ini terus terjadi, tambah Ketua DPD Partai Demokrat Deliserdang ini, telah membuktikan kinerja Pemprov Sumut gagal menjalankan amanah undang-undang dan amanah rakyat. Visi misi Sumut bermartabat sesungguhnya akan absurd hingga akhir periodesasi kepemimpinan Gubernur/Wakil Gubernur Sumut.


Dari hasil kunjungan anggota Fraksi Demokrat ke berbagai dapil di Sumut, Anita Lubis berharap pekerjaan pembangunan infrastruktur di setiap daerah jangan asal jadi dan harus sesuai bestek serta pelaksanaan proyek APBD Sumut diharapkan tepat sasaran dan bermanfaat sesuai kebutuhan masyarakat.


“Hasil pekerjaan kegiatan yang disinyalir sia-sia atau mubazir agar segera dievaluasi. Kedepan setiap perencanaan kegiatan harus benar-benar disiapkan untuk pembangunan kepentingan masyarakat,” ungkapnya.(*)

Editor
: Robert
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com