Deliserdang akan Miliki Bangunan Perpustakaan Standar Nasional


216 view
Deliserdang akan Miliki Bangunan Perpustakaan Standar Nasional
(Foto: Dok/Kominfo)
BATU PERTAMA: Bupati Ashari Tambunan (5 kanan) bersama Anggota DPR RI Sofyan Tan (pegang sendok semen) melakukan peletakan batu pertama pembangunan perpustakaan standar nasional di Lubukpakam, Senin (12/4). 

Lubukpakam (SIB)

Bupati Deliserdang H Ashari Tambunan bersama Anggota Komisi X DPR RI dr Sofyan Tan melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung layanan perpustakaan umum di Jalan Negara Medan-Siantar, Lubukpakam, Senin (12/4).


Bupati menjelaskan dalam situasi rendahnya budaya membaca, berinovasi dan kreativitas, literasi memiliki kontribusi positif dalam rangka membantu menumbuhkan kreativitas. Selain itu dapat meningkatkan keterampilan dan kecakapan sosial, yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan saat ini, cara yang bisa dilakukan untuk menjawab tantangan tersebut yaitu dengan melengkapi fasilitas pembangunan perpustakaan yang sesuai standar nasional perpustakaan.


Mengingat pentingnya peran dan kontribusi perpustakaan dalam membangun masyarakat yang berpengetahuan, maka keberadaan perpustakaan perlu untuk diperhatikan dan diberdayakan. Karena itu, adanya pembangunan fasilitas gedung perpustakaan umum Kabupaten Deliserdang yang akan dilaksanakan tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat dan Pemkab Deliserdang, terutama dalam rangka meningkatkan indeks literasi budaya baca.


Sementara Kadis Perpustakaan dan Arsip Deliserdang, Misran Sihaloho mengatakan, pembagunan perpustakaan standar nasional melalui usulan DAK Fisik Sub Bidang Perpustakaan Daerah melalui Aplikasi KRISNA (Kolaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran). Dimana turut dilampirkan data pendukung seperti surat pernyataan kepala daerah belum memiliki gedung layanan perpustakaan, sertifikat kepemilikan lahan, dokumen Detail Engginering Design (DED), surat pernyataan kepala daerah tentang peruntukan lahan untuk perpustakaan, kerangka acuan kegiatan, rincian angggaran biaya, dan daya dukung lainnya yang menjadi syarat untuk mendapatkan bantuan gedung layanan perpustakaan ini.


Sofyan Tan pada kesempatan itu memyebut saat ini kondisi bangsa Indonesia sedang memasuki tahap yang sangat menentukan, karena kondisi demografi. Artinya generasi di atas 18 tahun jumlahnya akan melebihi orang-orang di atas lansia. Karenanya, pemerintah harus mempersiapkan sumber daya manusia yang berkualitas.


Terkait pembangunan itu Sofyan Tan berharap agar perpustakaan tidak boleh konservatif seperti dulu. Isinya harus sudah berupa alat elektronik yang bisa mereka lihat, dan semua buku juga harus diupload di dalam perangkat, kemudian membaca itu harus fun, happy, tidak ada merasa terpaksa, ada sesuatu yang dia cari, karena anak tumbuh dari rasa ingin tau lebih tinggi. (C3/a)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar