Jemaat Ibadah Ucapan Syukur

Keluarga Alm Bishop RMG Marbun Lepas Tanah untuk Perluasan Gereja GKPI Marindal


138 view
Keluarga Alm Bishop RMG Marbun Lepas Tanah untuk Perluasan Gereja GKPI Marindal
(Foto: SIB/Horas Pasaribu)
FOTO BERSAMA: Korwil II GKPI Pdt Pardi M Silalahi MTh, Pimpinan Jemaat GKPI Jemaat Khusus Marindal Pdt Lena Cristina Simbolon MTh, foto bersama Ketua panitia Abed Nego Tambun, Ketua II Selamat RH Siahaan dan unsur panitia lainnya, pada ibadah ucapan syukur pembelian lahan perluasan gereja, Minggu (29/1) di GKPI Marindal Jalan Kongsi, Gang Bahagia Marindal. 
Medan (SIB)
Gereja GKPI Jemaat Khusus Marindal mengadakan syukuran atas perluasan lahan untuk pengembangan gereja, Minggu (29/1), di Jalan Kongsi, Gang Bahagia, Marindal.
Syukuran diawali dengan ibadah Minggu, khotbah disampaikan Pdt Lena Cristina Simbolon MTh pimpinan jemaat GKPI Marindal dan dilanjutkan syukuran.
Turut hadir Korwil GKPI Wilayah II Pdt Pardi M Silalahi MTh, mantan Korwil Pdt Dr Jhon Kitov Silitonga, Pdt CP Hutagalung MTh.
Pdt Lena Cristina Simbolon dalam bimbingan pastoral singkat mengatakan, kalau bukan Tuhan yang membangun rumah, sia-sialah orang membangunnya.
Tanah tersebut, kata Pdt Lena, sudah digumulkan selama 6 tahun oleh jemaat yang mayoritas berprofesi sebagai “parengge-rengge” (pedagang kecil), supir maupun pengumpul barang bekas (botot). Tapi semua itu dapat diwujudkan dengan doa, karena Tuhan berkarya di dalamnya dan memberkati jemaat Marindal.
“Makanya kita percaya, tidak hanya memiliki tanah, semakin luas lahan gereja akan semakin banyak program gereja yang bisa dikerjakan jemaat. Karena akan ada program berikutnya dikerjakan bersama-sama dengan majelis,” kata Pdt Lena.
Panitia pembelian tanah diketuai Abednego Tambun SH MPdK, Ketua II Selamat RH Siahaan, Sekretaris JD Nainggolan, Bendahara STM Panjaitan dan Penjab Panitia Pnt S Siregar. Lahan tersebut sebelumnya adalah milik Bishop Em RMG Marbun (almarhum), Bishop II GKPI.
Namun meski milik mantan pucuk pimpinan GKPI, namun tidak mudah untuk membelinya.
Tanah tersebut milik Bishop Emeritus RMG Marbun (almarhum) yang diwariskan kepada keturunannya.
Sampai beberapa kurun kepemimpinan GKPI Marindal, mulai dari Pdt Pdt Ratna Dewi Simanungkalit, Pdt Elfrida br Manurung (almarhumah), Pdt JB Hutabarat, Pdt Nursanti br Siregar, semuanya gagal memediasi kepada keturunan Bishop RMG Marbun agar lahan dijual kepada GKPI Marindal dan panitia yang dibentuk sudah berjilid-jilid tapi tetap gagal.
Namun di kepemimpinan Pdt Lena Cristina dan mendapat dukungan dari Korwil II memediasi kepada keluarga alm Bishop RMG Marbun, akhirnya ahli waris bersedia menjual lahan tersebut kepada GKPI Marindal.
Kemudian dibentuklah panitia dan meyebar melakukan pencarian dana sampai akhirnya tercapailah anggaran untuk membeli lahan tersebut.
Korwil II Pdt Pardi M Silalahi, pimpinan jemaat Marindal Pdt Lena Cristina Simbolon beserta seluruh majelis dan panitia pembelian lahan berterima kasih kepada Pnt R br Marbun, putri almarhum Bishop RMG Marbun yang bersedia melepas lahan tersebut dimiliki gereja GKPI Marindal. R br Marbun mengakui sudah 23 tahun lahan tersebut dirindukan jemaat Marindal.
Dikatakannya, sudah beberapa pimpinan jemaat Marindal dari periode ke periode datang meminta tanah tersebut dibeli untuk perluasan lahan. Tapi semua berada dalam kendali Tuhan, pihak ahli waris belum mengizinkan. Karena manusia merencanakan, Tuhan menentukan tidak ada satupun yang bisa menganggarkan dirinya.
“Tapi karena jemaat khusus Marindal ini dulu adalah “siampudan” GKPI Simpang Limun dan adanya mediasi Korwil, pimpinan jemaat, majelis jemaat dan panitia, maka saya dan adik-adik saya merelakan tanah tersebut dimiliki GKPI Marindal. Orangtua saya Bishop RMG Marbun sebelum jadi Bihop adalah pimpinan jemaat di GKPI Simpang Limun. Tuhanlah yang bekehendak di dalam kehidupan kita, ternyata harus ke GKPI Marindallah tanah yang dibeli orang tua saya,” ungkapnya haru. (A8/a)




Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com