Ketua DPRD SU: Dinas BMBK Jangan Abaikan Hancurnya Jalan dan Jembatan di Kepulauan Nias


267 view
Ketua DPRD SU: Dinas BMBK Jangan Abaikan Hancurnya Jalan dan Jembatan di Kepulauan Nias
Foto Dok/Staf Ketua DPRD Sumut
Berbagi Tali Asih: Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting bersama Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut  Rapidin Simbolon saat  berkunjung ke Kepulauan Nias baru-baru ini, dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat sekaligus berbagi  tali asih dengan masyarakat dan kader dan PDI Perjuangan di daerah itu.

Medan (harianSIB.com)

Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting mengingatkan Dinas BMBK Sumut agar jangan mengabaikan hancur-leburnya jalan dan jembatan provinsi di Kepulauan Nias, untuk menggairahkan perekonomian rakyat di daerah itu yang selama ini terbentur dengan kondisi infrastruktur yang sangat jauh tertinggal dengan kabupaten lain di Sumut.

"Setelah kita berkunjung ke Kepulauan Nias, ternyata banyak jalan dan jembatan provinsi yang rusak, sehingga besar harapan kita Dinas BMBK Sumut mengupayakan pengalokasian anggaran perbaikannya di APBD Sumut 2022 ini," tandas Baskami Ginting kepada Jurnalis Koran SIB Firdaus Peranginangin, Sabtu (20/11/2021) melalui telepon di Medan.

Memang diakui Baskami, pihaknya telah berkordinasi dengan Pemprov Sumut Cq Dinas BMBK Sumut agar memperhatikan kerusakan jalan provinsi jurusan Nias Selatan menuju Nias Barat khususnya ruas jalan Siwalawa II menuju Sirombu dan jembatan Oyo.

Ditambahkan Baskami, jembatan Oyo yang merupakan satu-satunya pintu masuk ke Nias Barat, termasuk jalur distribusi logistik yang sangat besar manfaatnya untuk mensuplai kebutuhan masyarakat. Saat ini kondisinya mengalami kerusakan berat, jika tidak segera diperbaiki, akan ambruk, sehingga daerah itu menjadi terisolir.

"Namun, dari laporan yang kita terima, anggaran perbaikannya telah masuk ke APBD 2022, tapi tidak secara keseluruhan, melainkan dilakukan secara bertahap," tambah Baskami sembari mengingatkan Dinas BMBK Sumut agar terus mengkawal mata anggarannya, agar tidak bergeser ke daerah lain.

Baskami bersama Fraksi PDI Perjuangan mengakui, pihaknya dalam hal perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan ini akan tetap komit untuk merealisasikannya, mengigat di Kepulauan Nias merupakan daerah yang selama ini terabaikan. Padahal memiliki potensi pariwisata dan sumber kelautan yang sangat besar.

"Bagi legislatif, tidak boleh lagi ada ketimpangan infrastruktur di kawasan Pantai Barat dan Pantai Timur. Semua harus memiliki porsi yang sama dengan asas keadilan sosial. Tidak ada lagi anak tiri dan anak kandung," tandas Baskami seraya terus mengingatkan Dinas BMBK tidak main-main dalam pengalokasian anggaran tersebut.(*).

Editor
: Bantors
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com