Ketua DPRD SU: Legislatif dan Kepala Daerah dari PDI-P Harus Bisa “Menangis” Bersama Rakyat

* Jangan Pernah Lupa Rasakan Denyut Nadi dan Suara Hati “Wong Cilik”

181 view
Ketua DPRD SU: Legislatif dan Kepala Daerah dari PDI-P Harus Bisa “Menangis” Bersama Rakyat
(Foto: Dok/Baskami)
Disambut: Ketua DPR RI Puan Maharani disambut kedatangannya oleh Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting, Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon,  anggota DPR RI Dapil Sumut Djarot Saiful Hidayat, Sihar Sitorus,  Trimedya Panjaitan, Jumimart Girsang dan lainnya di Bandara Silangit Taput, saat berkunjung ke Bumi Tapanuli, Kamis (1/9).

Medan (SIB)

Ketua DPRD Sumut Drs Baskami Ginting menyerukan kepada seluruh anggota legislatif dan kepala daerah di Sumut yang merupakan kader PDI Perjuangan agar tetap bersama rakyat, baik senang maupun susah dan harus bisa "menangis" bersama rakyat, karena partai wong cilik ini lahir dari rakyat untuk rakyat.

"Ibu Ketua DPR RI Puan Maharani saat melakukan kunjungan ke beberapa kawasan, di Kabupaten Toba, Humbahas dan Tapanuli Utara, menginstruksikan kepada seluruh kader khususnya para legislator dan kepala daerah untuk turun ke grass root dan harus selalu bersama rakyat," ujar Baskami Ginting kepada wartawan, Jumat (2/9) melalui telepon dari Tapanuli Utara.

Ditambahkannya, cucu sang Proklamator Indonesia Ir Soekarno ini memberi contoh kepada kader partai agar jangan pernah lupa menyapa rakyat, merasakan denyut nadi dan suara hati rakyat marhaen, untuk mewujudkan visi misi partai ke depan.

Seperti diketahui, ujar kader senior PDI Perjuangan Sumut ini, Puan Maharani dalam kunjungannya ke wilayah Tapanuli, berbaur dengan wong cilik, yakni bersama rakyat menabur benih ikan, menanam bibit padi, meninjau sentra UMKM, berkunjung ke pasar tradisional dan berbagai tempat lainnya.

"Hal itu ditunjukkan Ibu Puan Maharani semata-mata dikarenakan PDI Perjuangan tidak pernah lupa dengan rakyat dan tetap komit memperjuangkan kesejahteraan rakyat, karena sejak dulu Bung Karno mewariskan amanah, bahwa nelayan, petani kecil, pedagang kecil, pegawai kecil merupakan rakyat 'marhaen' yang tidak boleh dilupakan," tutur Baskami.

Ketua Baguna DPD PDI Perjuangan Sumut ini menggarisbawahi, rakyat marhaen itu rakyat wong cilik dan PDI Perjuangan itu merupakan partainya wong cilik, sehingga para kader patut menyampaikan apresiasi terhadap Puan Maharani atas kepeduliannya terhadap rakyat Sumut.

Seperti diketahui, jelas Baskami, Putri Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengawali kegiatannya di "Bumi Tapanuli" dengan menanam pohon bersama 500 petani di Kawasan Wisata Gantole, Huta Ginjang Kecamatan Muara.

Selanjutnya, ujarnya, "pendekar" politik PDI Perjuangan yang digadang-gadang maju menjadi Calon Presiden RI itu, menabur benih ikan di Kecamatan Muara, Kabupaten Toba serta menyapa masyarakat sekaligus meninjau UMKM di Sopo Partungkoan, Kota Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.

Kegiatan berikutnya, Puan juga melakukan penanaman benih padi di Desa Baruara, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba dan meninjau Kampung Ulos Pintu Batu, Silaen dan Pasar Balige. (A4/d)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar