Natal Keluarga Besar Pendeta, Parbecak, Partiga-Tiga dan Parsorong di Simalungun Hikmat


275 view
Natal Keluarga Besar Pendeta, Parbecak, Partiga-Tiga dan Parsorong di Simalungun Hikmat
(Foto Dok/Pdt Arifin R Saragih STh)
FOTO BERSAMA : Keluarga besar pendeta, parbecak, partiga-tiga dan parsorong foto bersama seusai merayakan Natal dengan penuh hikmat di Pamatangraya, Kabupaten Simalungun, Kamis (30/12). 

Simalungun (SIB)

Perayaan Natal keluarga besar pendeta, parbecak, partiga-tiga dan parsorong penuh hikmat di Pamatangraya, Kabupaten Simalungun, Kamis (30/12).


Dalam memeriahkan hari kelahiran Yesus Kristus itu, ratusan abang becak (parbecak), pengangkut barang (parsorong) dan pedagang (partiga-tiga) juga menggelar pawai atau arak-arakan.


Sebagaimana dilansir dari harianSIB.com, pawai tersebut mengambil titik start mulai Kampungjawa - Rayabayu dan kembali ke gedung Serbaguna GKPS Getsemane Pamatangraya sebagai tempat perayaan Natal.


Ikut hadir, Ketua Panitia Natal Pdt Jhon Winsyah Raja Saragih MTh, Sekretaris Panitia Pdt Ferdiseptyadi Saragih STh dan sejumlah direksi becak seperti Helman Saragih SP dan Jaserman Saragih SE. Perayaan Natal tersebut sifatnya oikumenis.


Pdt Maijon Saragih STh dalam siraman rohaninya menekankan, tidak perlu khwatir dan takut, tapi berjalan dengan Yesus dalam menjalani kehidupan.


Ia juga mengingatkan supaya abang becak, parsorong dan partiga-tiga tetap memberikan waktu untuk datang ke gereja dan bersekutu dengan Tuhan.


Natal tersebut juga dihadiri dan dilayani Pdt Defri Judika Purba STh, Pdt Rodearni Saragih, STh, Pdt Beth Aven Saragih STh, Pdt Arifin R Saragih STh, Pdt Letnan Girsang STh, Pdt Maya Sari Damanik STh, Pw Rosmi Sinaga STh dan Vikar Pdt Endang Naibaho SSi-Theol.


Pdt Jhon Winsah Raja Sinaga menambahkan, perayaan Natal tersebut bertujuan untuk memberi semangat dan pelayanan kasih kepada keluarga besar parbecak, partiga-tiga dan parsorong sebagaimana orang Majus menjadi istimewa karena mendapatkan kesempatan pertama mendengarkan kabar baik tentang kelahiran Yesus.


Para keluarga besar parbecak, partiga-tiga dan parsorong diharapkan dapat menyadari bahwa mereka juga sangat istimewa di hadapan Tuhan. Jika selama ini perayaan Natal seolah-olah hanya milik "orang berduit" atau punya modal, namun Natal kali ini ditegaskan bahwa semua lapisan masyarakat juga harus bersuka cita merayakan Natal.


Rangkaian acara dirakit dengan makan bersama, hiburan, lucky draw dan pembagian parsel Natal. Sumber dana berasal dari keluarga-keluarga yang terberkati di sekitar Pamatangraya.


Dalam kesempatan tersebut, para direksi becak, perwakilan parsorong dan partiga-tiga mengucapkan terima kasih atas dilaksanakannya perayaan Natal dan masih pertama kali seperti ini digelar di Pamatangraya. Mereka berharap Natal serupa dilaksanakan pada tahun-tahun mendatang. (SS15/f)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar