Wali Kota Ajak Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU Bantu Turunkan Angka Stunting di Pematangsiantar


185 view
Wali Kota Ajak Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU Bantu Turunkan Angka Stunting di Pematangsiantar
Foto: Ist/harianSIB.com
Walikota Pematangsiantar, dr Susanti Dewayani SpA (tengah jilbab kuning)

Pematangsiantar (SIB)

Wali Kota Pematangsiantar, dr Susanti Dewayani SpA mengajak Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sumatera Utara (USU) membantu menurunkan angka stunting di Kota Pematangsiantar, karena memengaruhi pembangunan manusia yang lebih berdaya saing di masa depan.


Hal tersebut disampaikan saat menghadiri acara pengabdian masyarakat dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU di Balai Bolon lapangan H Adam Malik Pematangsiantar, Sabtu (14/1).


Di awal sambutannya, Susanti mengatakan kegiatan tersebut mengobati rasa rindunya kepada teman-teman dari FK USU.


Dia juga mengatakan, program percepatan penurunan stunting merupakan salah satu fokus Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar, yang membutuhkan penyelesaian yang multi struktural.


Saat ini, kata Susanti, angka stunting di Kota Pematangsiantar tercatat sekitar 15 persen, dan masih di bawah angka stunting Provinsi Sumatera Utara diangka, 20 persen.


Pemko Pematangsiantar mempunyai komitmen yang tinggi agar di tahun 2024 angka stunting di bawah 14 persen.


"Untuk itu dibutuhkan sinergitas seluruh stakeholder, baik itu pemerintah maupun swasta untuk bersama-sama dalam rangka menurunkan angka stunting, khususnya di Kota Pematangsiantar," ungkap Susanti, sembari menambahkan, di tahun 2045, Indonesia akan memasuki bonus demografi, dimana jumlah usia produktif jauh lebih besar dari pada usia lanjut.


Ketua Panitia dr Rita Evalina Rusli SpA(K) dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan pengabdian masyarakat tersebut dapat terlaksana atas dukungan penuh dari Wali Kota Pematangsiantar.


"Dalam rangka ulang tahun yang ke-64, Ilmu Kesehatan Anak FK USU ini juga akan menggelar edukasi tentang kesehatan bayi dan pemeriksaan kesehatan pada bayi.

Seperti pengukuran berat badan, tinggi badan, dan kesehatan bayi. Kemudian pemeriksaan bayi, serta pengumuman juara lomba bayi sehat," pungkasnya. (D8/a)



Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com

Berita Terkait

Komentar