Wali Kota Medan Ajak Semua Pihak Tekan Kriminalitas dan Premanisme


382 view
Wali Kota Medan Ajak Semua Pihak Tekan Kriminalitas dan Premanisme
(Foto : Dok/Diskominfo Medan)
Sampaikan Ajakan : Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution menyampaikan ajakan kepada semua pihak untuk menekan angka kriminalitas dan premanisme di Rumah Dinas Wali Kota Medan, Minggu (24/4). 

Medan (SIB)

Wali Kota Medan mengajak semua pihak bersama-sama dengan unsur Forkopimda Kota Medan berkolaborasi untuk menekan angka kriminalitas dan premanisme, serta memastikan mudik tahun 2022 berjalan dengan lancar.


Ajakan itu disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Rumah Dinas Wali Kota Medan, Minggu (24/4).


Dikatakan, saat ini Pemko Medan mengadakan Program Mudik Bersama secara gratis dengan melayani 4 rute perjalanan, dengan perjalanan paling jauh ke Kabupaten Mandailing Natal.


"Program Mudik Bersama bukan hanya untuk warga dengan KTP Medan saja, tetapi warga yang melakukan aktivitas di Kota Medan namun ingin mudik ke kampung halamannya juga diperbolehkan.


Sampai dengan hari ini, kita masih buka pendaftarannya. Mudiknya akan dimulai pada 29 April nanti," katanya.


Terkait tradisi di bulan Ramadan, jelasnya, masyarakat Kota Medan umumnya keliling di sore hari mencari takjil sembari melihat-lihat kondisi Kota Medan.


Selanjutnya, ketika ditanyakan mengenai kenangan masa kecilnya di bulan Ramadan, katanya, kumpul bersama dengan keluarga selama bulan Ramadan jauh lebih intens dibanding dengan bulan-bulan lainnya.


"Mudik lebaran menjadi sesuatu hal yang sangat baik untuk kita kembali mengintropeksi, baik diri sendiri atau dengan keluarga. Selain itu, berdiskusi dengan keluarga juga menjadi kenangan yang sangat sulit dilupakan.


Bagaimana menghabiskan waktu bersama keluarga. Ini juga yang sampai hari ini masih dilaksanakan," ungkapnya.


Ditegaskannya, sebelum Hari Raya Idul Fitri 1443 H, premanisme di Kota Medan harus diberantas. Sebab dia mengaku tingkat kriminalitas di Kota Medan saat ini meningkat, bahkan sudah ada yang memakan korban di jalanan.


Apalagi tahun ini, jelasnya, mudik sudah diperbolehkan dengan syarat-syarat tertentu. Namun, yang menjadi kekhawatiran masyarakat Kota Medan yaitu mereka tidak tenang saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.


"Ini tentunya meninggalkan kekhawatiran bagi warga yang ingin mudik. Makanya kita tegaskan, Pemko Medan bersama unsur Forkopimda Kota Medan akan menekan angka kriminalitas dan premanisme di Kota Medan.


Tujuan kita membuat aman dan nyaman masyarakat, sebab banyak yang mengeluh, terutama yang melakukan aktivitas ekonomi pada malam hari seperti ojek online dan pengusaha makanan yang terganggu aktivitas ekonominya," jelasnya.


Terkait vaksinasi, katanya, capaiannya di Kota Medan untuk dosis pertama sudah 98,18 persen, dosis kedua 86,91 persen dan dosis ketiga baru mencapai 20 persen yang harus terus dikejar.


"Saya berpesan kepada warga yang mudik ke Kota Medan agar tetap patuhi Prokes, serta ikuti anjuran dan peraturan dari pemerintah dalam melaksanakan mudik. Kita harus bersama-sama mengendalikan Covid-19 agar tidak kembali meningkat di Kota Medan," pesannya. (A16/c)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: KORAN SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com