Dinsos Medan Lakukan Penjangkauan

Anak Panti Asuhan Diduga Dieksploitasi Minta Bantuan Lewat Live Medsos


163 view
Anak Panti Asuhan Diduga Dieksploitasi Minta Bantuan Lewat Live Medsos
Foto SIB/Dok Diskominfo Medan
PENJANGKAUAN: Kepala Dinas Sosial Kota Medan Khoiruddin,  ketika melakukan penjangkauan ke panti asuhan di Jalan Rinte Raya Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan.
Medan (SIB)
Dinas Sosial Kota Medan melakukan penjangkauan ke panti asuhan di Jalan Rinte Raya No 61 Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan. Panti Asuhan ini diduga melakukan eksploitasi anak dengan cara meminta bantuan melalui live media sosial (Medsos).
Kepala Dinas Sosial Kota Medan Khoiruddin mengatakan, sebelumnya pihaknya telah melakukan penjangkauan di Panti Asuhan Tunas Kasih Olayama Raya di Kecamatan Medan Perjuangan.
“Kami langsung mendapat pengaduan masyarakat. Dari pemeriksaan sementara, Panti asuhan ini tidak terdaftar dan tidak memiliki Izin Operasional sebagai Panti Asuhan/LKSA dari Dinas Sosial Kota Medan,“ jelasnya kepada wartawan, Kamis (21/9) malam.
Kadis juga menjelaskan, 40 orang anak yang saat ini mereka amankan dari dua panti asuhan tersebut dan selanjutnya ditempatkan sementara di Sentra Bahagia milik Kementerian Sosial RI di Jalan Williem Iskandar, No. 377 Kelurahan Sidorejo Hilir Kecamatan Medan Tembung.
“Totalnya ada 40 orang, di panti asuhan pertama kita amankan 25 orang dan di panti asuhan kedua sebanyak 15 anak,” jelasnya
Selanjutnya, Khoiruddin menambahkan, Dinas sosial juga akan membentuk tim khusus untuk memonitoring keberadaan panti-panti asuhan yang juga diduga melakukan eksploitasi anak. " Ini merujuk kepada surat edaran dari Menteri Sosial RI yang melarang adanya eksploitasi terhadap anak, lanjut usia dan penyandang disabilitas,” ungkapnya.
Kabid Rehabsos Dinas Sosial Kota Medan Mariance, S.STP,M.SP menjelaskan, dari hasil penjangkauan ini pihaknya juga menemukan banyaknya fasilitas yang tak layak kepada anak penghuni panti asuhan
“Kami juga berterima kasih atas respon cepat dari masyarakat yang perduli untuk segera melaporkan hal-hal yang dianggap janggal seperti ini, sehingga kami juga bisa cepat merespon agar dugaan eksploitasi anak seperti ini bisa diatasi secepatnya,” tuturnya. (A5/a)

Penulis
: Redaksi
Sumber
: Koran SIB
Segala tindak tanduk yang mengatasnamakan wartawan/jurnalis tanpa menunjukkan tanda pengenal/Kartu Pers hariansib.com tidak menjadi tanggungjawab Media Online hariansib.com Hubungi kami: redaksi@hariansib.com