Jumat, 11 Oktober 2024

Sebelum Puasa, Ini yang Perlu Diketahui Penderita Diabetes

Redaksi - Kamis, 15 April 2021 13:48 WIB
2.948 view
Sebelum Puasa, Ini yang Perlu Diketahui Penderita Diabetes
Foto Dok/Leo Bukit
dr Bram Natanael Sembiring
Medan (harianSIB.com)

Umat muslim di seluruh dunia saat ini sedang menjalankan salah satu kewajiban yaitu ibadah puasa di bulan ramadan. Namun bagi penderita diabetes diperlukan beberapa pengetahuan sebelum puasa agar tidak menimbulkan komplikasi yang membahayakan kesehatan akibat proses metabolisme yang terganggu.

Dokter umum, dr Bram Natanael Sembiring mengatakan, penderita diabetes diperbolehkan untuk puasa dengan memperhatikan beberapa hal, seperti jangan melewatkan makan sahur agar cadangan energi selama berpuasa cukup dan tidak terjadi hipoglikemia, tetap makan tiga kali sehari.

Ia mencontohkan sarapan bisa diganti dengan makan sahur, makan siang diganti dengan makan saat buka puasa, dan makan malam dilakukan setelah sholat tarawih. Hindari makan berlebihan saat sahur dan berbuka puasa, hindari gorengan dan makanan yang terlalu manis, konsumsi makanan yang mengandung banyak serat, minum air putih yang cukup.

"Konsumsi obat sesuai petunjuk dokter agar dokter mengatur ulang jadwal konsumsi obat agar sesuai jadwal makan selama bulan puasa, kontrol aktivitas fisik karena bagi penderita diabetes, aktivitas fisik yang berlebihan dapat menyebabkan hipoglikemia," kata Bram Sembiring, Kamis (15/4/2021).

Ia menyarankan sebelum berpuasa, ada baiknya pengidap diabetes melakukan pengecekan gula darah secara reguler ke dokter atau rumah sakit. Jika sebelum bulan puasa kadar gula darah terkontrol dengan baik, dokter akan membolehkan puasa. Namun bila tidak, pengidap diabetes dianjurkan jangan berpuasa karena bisa membuat kadar gula darah menjadi tinggi atau rendah, karena ini merupakan kondisi yang cukup rawan.

Selain itu, kondisi tubuh setiap orang berbeda-beda, sehingga sangat dianjurkan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum menjalani ibadah puasa.

"Apabila saat berpuasa, anda merasa pusing, sakit kepala, lemas, jantung berdebar-debar, keringat dingin, tubuh gemetar, dan seperti akan pingsan, segera hentikan puasa dan periksakanlah diri ke dokter yang terdekat," tutupnya. (*)

Editor
:
SHARE:
komentar
beritaTerbaru