Jokowi Pilih Karanganyar Sebagai Lokasi Rumah Pensiunnya

Jakarta (harianSIB.com)
Presiden Joko Widodo telah memilih lokasi rumah pensiunnya di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Lokasi ini dipilih berdasarkan pertimbangan pribadi Presiden dan keluarganya.

Sekretaris Menteri Sekretaris Negara, Setya Utama, menyampaikan bahwa rumah pensiun ini mulai dibangun pada Juni 2024, terletak di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu.

"Presiden sendiri yang meminta dan memilih lokasi rumah kediaman beliau, pertimbangannya beliau sendiri dan keluarga tentunya yang mengetahui," ucap Setya, Sabtu (29/6/2024).

Baca Juga:

• Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Mendadak Mundur Dari Jabatannya, Kenapa ?
• Buka Festival LIKE di GBK, Pratikno Ingatkan Pentingnya Selamatkan Lingkungan

Setya menerangkan, pembangunan rumah ini didanai sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) 120/PMK.06/2022, yang mengatur penyediaan dan standar kelayakan rumah kediaman bagi mantan Presiden dan Wakil Presiden RI. Rumah ini akan menjadi hak milik Presiden dan dapat diwariskan kepada ahli warisnya.

"Luas lahannya sesuai dengan pagu anggaran yang ditentukan. Rumah bisa langsung ditempati dan menjadi hak milik, bisa diwariskan ke ahli waris beliau," urainya.

Baca Juga:

• Pemandian Karanganyer Simalungun Ditetapkan Sebagai Desa Wisata
• Pemandian Karanganyer Simalungun Ditetapkan sebagai Desa Wisata

Proses pembangunan rumah ini melibatkan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Karanganyar, termasuk izin untuk penebangan pohon di sekitar lahan. Kontraktor yang bertanggung jawab atas pembangunan adalah CV Tunas Jaya Sanur.

Lokasi rumah pensiun Jokowi sangat strategis, berdekatan dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan hanya berjarak 5,4 kilometer dari Bandara Adi Sumarmo. Selain itu, rumah ini diapit oleh dua restoran, menjadikannya lebih mudah diakses dan nyaman bagi Presiden setelah pensiun. (*)