Prabowo: Ada Menteri yang Stres

Jakarta(harianSIB.com)

Presiden Prabowo Subianto mengungkit indeks harga saham gabungan (IHSG) yang naik turun. Prabowo menyebutkan beberapa menteri di Kabinet Merah Putih pusing dengan penurunan harga saham.

"Harga saham boleh naik turun, pangan aman, negara aman, Saudara-Saudara," kata Prabowo dalam pengantar Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jumat (21/3) seperti yang dilansir Harian SIB.

Baca Juga:

• IHSG Melemah, Rupiah Tertekan, Emas Dunia Cetak Rekor Baru
• Harga Emas Melonjak, IHSG Menguat, Rupiah Melemah

"Saya lihat yang stres harga saham turun hanya beberapa orang di antara kalian," ujar Prabowo.

Canda Prabowo pun berlanjut. Dia mencolek dua menteri yang dikenal punya banyak saham, yaitu Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait.

Baca Juga:

• Kunjungan Presiden Prabowo ke Mesir Hasilkan Tonggak Kemitraan Strategis
• Prabowo: Satu Musuh Terlalu Banyak

Kebetulan, Maruarar dan Trenggono duduk bersebelahan. Katanya kedua menteri itu cukup stres ketika harga saham rontok beberapa hari lalu.

"Saya lihat yang stresss harga saham turun beberapa orang aja di antara kalian, Maruarar, Trenggono. Mana Trenggono? Oh duduk sebelahan itu malah," kata Prabowo sambil tertawa dan menunjuk-nunjuk keduanya, diikuti gelak tawa para menteri yang hadir.

Lebih lanjut dia juga mencolek Kepala BP Pemberantasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko dalam candaannya. Katanya Budiman sedikit tenang karena tak punya saham.

"Kalau Budiman nggak, tenang aja dia nggak punya saham," katanya diikut gelak tawa cukup panjang.

Prabowo masih tak kunjung hentikan candaannya. Dia pun mengincar beberapa nama menteri lain untuk dijadikan candaan. Salah satunya adalah Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani. Katanya, Rosan kepalanya sudah botak jadi tak stres lagi saat harga saham rontok.

"Siapa lagi? Amran? Nggak main saham dia. Siapa lagi itu? Rosan. Rosan udah botak jadi nggak apa-apa itu," ujar Prabowo lagi diikuti gelak tawa semua orang dalam ruangan.

Seperti diketahui, kinerja indeks harga saham gabungan atau IHSG sempat anjlok lebih dari 6,12% ke level 6.076 pada perdagangan sesi I Selasa kemarin. Imbasnya, BEI sampai menutup sementara perdagangan saham di saat penurunan terjadi sampai 5%.