Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 21 Juni 2025

Puluhan Anak Jalanan 'Pengamen', 'Pengemis', dan 'Manusia Silver' di Medan dan Deliserdang Diamankan, 5 Positif Narkoba

Danres Saragih - Sabtu, 03 Mei 2025 15:56 WIB
530 view
Puluhan Anak Jalanan 'Pengamen', 'Pengemis', dan 'Manusia Silver' di Medan dan Deliserdang Diamankan, 5 Positif Narkoba
(Foto: Dok/Diskominfo Sumut)
Petugas gabungan dari Satpol PP, Dinas PPPA & KB dan Dinas Sosial Pemprov Sumut, Deliserdang dan Kota Medan saat melakukan penertiban anak jalanan di Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang, Jumat (2/5/2025).
Medan(harianSIB.com)

Dalam rangka meningkatkan perlindungan terhadap Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK), Pemprov Sumut melakukan penertiban atau razia anak jalanan di Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang, Jumat (2/5/2025). Hasilnya puluhan anak jalanan yang terdiri dari pengemis, 'manusia silver', pengamen dan anak bolos sekolah terjaring penertiban.

Baca Juga:

Penertiban dilakukan Tim Gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Sumut, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AKB) Sumut, Dinas Sosial Sumut, serta dinas terkait yang ada di Kota Medan dan Deliserdang.

Razia yang dibagi ke dalam tiga tim tersebut mengamankan anak balita yang dibawa ibunya untuk mengamen, anak pengemis, anak bersama orangtuanya berjualan di lampu merah, anak berseragam sekolah yang berjualan, anak menjadi manusia silver.

Baca Juga:

"Hari ini kita melaksanakan razia Trantimum, kita berkolaborasi lintas OPD. Perihal penertiban anak gelandangan dan pengemis, manusia silver. Kita ketahui hasilnya ada 16 anak sekolah terjaring razia. Yang memprihatinkan, ada lima anak positif narkoba," kata Kasatpol PP Sumut Moettaqien Hasrimi.


Kegiatan itu katanya, juga menindaklanjuti laporan dari masyarakat dan dilaksanakan untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat Sumut. Kondisi seperti itulah yang dapat memicu begal atau geng motor.

Moettaqien menyebutkan, penertiban juga dilakukan sesuai dengan 17 prioritas pembangunan Provinsi Sumut, yakni terciptanya kehidupan yang lebih aman dan tertib. "Anak-anak sekolah yang harusnya di dunia pendidikan, namun kita temukan ada di jalanan," katanya.

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru