Kamis, 13 Februari 2025

Tikam Ibu Kandung Ditangkap Polresta Deliserdang di Aceh

Lisbon Situmorang - Sabtu, 30 November 2024 19:10 WIB
176 view
Tikam Ibu Kandung Ditangkap Polresta Deliserdang di Aceh
Foto.SIB/Dok
Ilustrasi penikaman anak terhadap Ibunya.
Lubukpakam (harianSIB.com)
Tersangka pelaku penikaman terhadap ibu kandungnya, ditangkap Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Sat Reskrim Polresta Deliserdang, Jumat (29/11/2024) pukul 10.00 WIB, di Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh.

Pelaku yang merupakan anak dibawah umur, berinisial FA (17) warga Kecamatan Galang Kabupaten Deliserdang, ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana kekerasan fisik dalam rumah tangga, dijerat melanggar pasal 44 ayat 2 UU RI Nomor 23 Tahun 2004.

Hal itu disampaikan Kapolresta Deliserdang, ketika dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, Kompol Risqi Akbar SIK, Sabtu (30/11/2024) di Mapolresta Deliserdang.

Baca Juga:

Sementara korban berinisial Su (54) warga Kecamatan Galang, masih menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Petumbukan Kecamatan Galang, dengan luka tusuk sebanyak 12 kali dan wajah luka memar.

Kasat Reskrim menjelaskan, setelah mendapat informasi, personel unit PPA bekerjasama dengan Polsek Lueng Bata, menangkap tersangka sedang berada di Jalan Angsa Desa Batoh Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh.

Baca Juga:

Dalam pemeriksaan, tersangka FA mengakui telah melakukan penganiayaan terhadap ibunya dengan menikam 11 tusukan di punggung dan sekali di perut, menggunakan pisau.

Menurutnya, dia emosi kepada ibunya yang sering memarahinya, karena selalu pulang malam.

Informasi diperoleh, sebelumnya FA meminta uang kepada ibunya, namun tidak diberikan, sehingga menimbulkan percecokan antara ibu dan anak.

Diduga FA yang sudah emosi, tega menganiaya ibunya hingga mengambil pisau dapur dan menikamnya di dalam rumahnya, Senin (25/11/2024) pukul 20.00 WIB.

Usai dianiaya bersimbah darah, ibunya diseret dan dikurung ke kamar mandi. Suami korban yang pulang dari Mesjid, melihat rumah gelap dan mendengar teriakan korban. Selanjutnya korban dilarikan ke rumah sakit. (*)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru