Sabtu, 22 Maret 2025

Remaja Usia 14 Tahun Tewas Setelah Dipukul Dengan Bambu

Roy Surya D Damanik - Selasa, 11 Februari 2025 13:00 WIB
364 view
Remaja Usia 14 Tahun Tewas Setelah Dipukul Dengan Bambu
Foto: Net
Ilustrasi pemukulan
Medan (harianSIB.com)
Seorang anak laki-laki, Farid Akbar Siregar (14) warga Jalan AR Hakim Lorong Bahagia Kelurahan Tegal Sari, Kecamatan Medan Area tewas usai kepalanya dipukul DS (13) warga Kecamatan Medan Denai dengan menggunakan bambu.

Kanit Reskrim Polsek Medan Area Iptu Poltak Tambunan saat dikonfirmasi Jurnalis SNN, Selasa (11/2/2025) menjelaskan peristiwa pemukulan itu terjadi di Jalan Mandala By Pass Kelurahan TSM 2, Kecamatan Medan Denai, Minggu (9/2/2025) sekira pukul 14.30 WIB.

"Ketika itu korban bersama teman-temannya yang mengendarai 2 sepeda motor dan berbonceng 3 melintas di Jalan Mandala By Pass. Ketika itu ada 10 gerombolan remaja laki-laki sedang berdiri di pinggir jalan. DS yang saat itu diduga membawa bambu langsung mengayunkan bambunya ke arah korban yang berada di posisi boncengan tengah sehingga mengenai kepalanya," ujar Kanit.

Baca Juga:

Akibat pukulan itu sambung Iptu Poltak, korban pingsan sehinga kawan-kawannya membawanya ke Klinik Bidan Alisa di Jalan Langgar. Akibat lua di kepala, pihak klinik membawa korban ke RS Madani. Saat dirawat, kondisi korban kritis sehingga dirujuk ke RSU dr Pirngadi Medan.

"Saat dirawat, nyawa korban tidak tertolong lagi. Korban mendapat jahitan di kening kanan, pelipis Kanan akibat dipukul bambu, serta memar di bagian mata kanan. Kejadian ini kemudian dilaporkan ibu korban, Efrika Yanti (39) ke Polsek Medan Area," ungkapnya sembari menambahkan laporan tersebut tertuang di Nomor: LP/B/133/II/2025/SPKT Polsek Medan Area.

Baca Juga:

Lanjut Kanit Reskrim, setelah menerima laporan ibu korban serta meminta keterangan saksi-saksi tak lain teman korban, petugas kemudian melakukan penyelidikan. Kita mendapat informasi bahwa pelaku pemukulan itu berinisial DS dan saat itu pelaku sedang berada di rumahnya.

"Saya dan anggota langsung ke rumahnya dan mengamankan pelaku. Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya memukul korban 1 kali menggunakan bambu. Selanjutnya pelaku kita bawa untuk mencari bambu yang sudah dibuangnya. Setelah itu pelaku digelandang ke Mako guna pemeriksaan lebih lanjut," pungkasnya.(**)

Editor
: Eva Rina Pelawi
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru