Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 04 Agustus 2025
Januari-Juni 2021, 7 Korban Tenggelam di Perairan Danau Toba

Pol Airud Danau Toba Programkan Zonasi Jarak Renang

Redaksi - Rabu, 09 Juni 2021 10:58 WIB
520 view
Pol Airud Danau Toba Programkan Zonasi Jarak Renang
Foto: Tagar/Fernandho Pasaribu
Ilustrasi
Parapat (SIB)
Sejak Januari-Juni 2021, sebanyak 7 wisatawan lokal dari berbagai daerah Sumatera Utara meninggal dunia akibat tenggelam pada saat berenang di perairan Danau Toba. Pol Airud Danau Toba memprogramkan zonasi jarak renang di beberapa pantai Danau Toba.

"Selama enam bulan ini, 7 wisatawan tercatat meninggal dunia di beberapa lokasi pantai yang berbeda akibat tenggelam, di daerah Ajibata, Parapat, Samosir dan Salbe. Kita akan memprogramkan zonasi jarak renang, agar korban tenggelam tidak terjadi lagi di Danau Toba," ujar Pol Airud Danau Toba Ipda E Sitinjak di Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon Simalungun, Selasa (8/6).

Dikatakannya, hingga saat ini zonasi jarak aman renang di pesisir pantai Danau Toba belum diterapkan, sehingga para wisatawan sesuka hati berenang tanpa mengetahui jarak dan kedalaman air danau, hingga selama enam bulan7 wisatawan tercacat meninggal dunia akibat tenggelam.

Akibat dari kejadian tersebut, Sitinjak mengatakan pihaknya telah memprogramkan pembuatan patok zonaisasi jarak renang yang aman di pesisir pantai untuk kenyamanan dan keselamatan para wisatawan di Danau Toba

Selain pematokan zonasi jarak aman renang, pihaknya akan berkerjasama dengan Tim Basarnas untuk memberikan sosialisasi kepada para pengelola pantai tentang pertolongan pertama terhadap korban tenggelam, agar memiliki kemampuan dalam membantu korban tenggelam.

Sitinjak mengimbau para wisatawan agar berhati-hati ketika berenang perairan Danau Toba dan memilih lokasi pantai yang telah ditentukan demi kenyamanan dan keselamatan. (D9/d)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru