RHS-AZI Disambut Ribuan Warga saat Pengajian Akbar di Bandarmasilam Simalungun

Simalungun (harianSIB.com)

Calon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun nomor urut 1, Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Azi Pratama Pangaribuan (RHS-AZI) disambut ribuan masyarakat pada acara pengajian akbar Pujakesuma, di Kecamatan Bandarmasilam, Kabupaten Simalungun, Kamis (14/11/2024).

Rangkaian acara pengajian akbar tersebut dirakit dengan tausyiah yang disampaikan Ustadz Hasbi Al Mawardi Lubis.

Baca Juga:

• Korban Tenggelam di Danau Toba Akhirnya Ditemukan di Pantai Tigaras
• Disdik Simalungun Mengaku Tidak Ada Perintahkan Kutip Rp 250 Ribu Per Siswa SD se-Kecamatan Pamatang Sidamanik

Dalam kesempatan itu, pasangan RHS-AZI menerima pakaian Pujakusuma dari Ketua Peguyuban Pujakusuma Kabupaten Simalungun H Girun.

Radiapoh Hasiholan Sinaga mengucapkan terima kasih atas antusiasnya sambutan masyarakat Bandarmasilam khususnya keluarga besar Pujakusuma.

Baca Juga:

• Gerakan Hijaukan Danau Toba, Gubernur Sumut Tanam Pohon di Geosite Sibaganding Simalungun
• Gowes 2 Negara Dicetuskan di Medan, Dieksekusi Direktur Tourism Malaysia Lintasi 3 Negara

Disampaikan juga bahwa pasangan RHS-AZI berkomitmen akan membangun Kabupaten Simalungun ke arah yang lebih baik lagi.

"Pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Simalungun. Ini adalah bukti nyata bahwa RHS benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat," tutur Radiapoh.

Sedangkan, Azi Azi Pratama Pangaribuan menyoroti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei. Menurutnya, cukup banyak perusahaan yang beroperasi di KEK Sei Mangkei, namun mayoritas tenaga kerjanya dari luar daerah.

"Hal ini menjadi atensi serius. Masyarakat lokal harusnya mendapat prioritas untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan-perusahaan tersebut," ungkap Azi.

Dijelaskan Azi, diperlukan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) agar masyarakat Simalungun dapat bersaing dalam mendapatkan kesempatan kerja pada perusahaan-perusahaan di KEK Sei Mangkei.

"Jika RHS-AZI diberi amanah untuk memimpin, maka kami akan memperjuangkan sektor pendidikan, agar ke depan tidak ada lagi alasan untuk mengimpor tenaga kerja dari luar," kata Azi. (*)