Jumat, 18 April 2025

8 Bulan Jual Pertalite Oplosan, Segini Keuntungan yang Dikantongi SPBU di Medan

Redaksi - Sabtu, 08 Maret 2025 09:19 WIB
435 view
8 Bulan Jual Pertalite Oplosan, Segini Keuntungan yang Dikantongi SPBU di Medan
KOMPAS.com/GOKLAS WISELY
Polrestabes Medan menyegel SPBU di Jalan Flamboyan, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan pada Jumat (7/3/2025).
Medan(harianSIB.com)

Polrestabes Medan mengungkap bahwa SPBU Nagalan, di Jalan Flamboyan Raya, Kota Medan, Sumatera Utara, memperoleh keuntungan Rp 1.000 per liter dari penjualan pertalite oplosan.

"Kalau dia beli pertalite dari Pertamina per liternya itu kan Rp 9.700 dan dijual Rp 10.000, jadi keuntungannya Rp 300 per liter," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Wijayanto kepada Kompas.com melalui saluran telepon, Jumat (7/3/2025) dikutip kompas.com

Baca Juga:

"Nah, kalau ngoplos, dia bisa dapat untung Rp 1.000 per liternya. Jadi dia ngoplos itu biar keuntungannya lebih banyak," sambungnya.

Diketahui, SPBU tersebut mengoplos pertalite dengan bensin oktan 87.

Baca Juga:

Adapun, SPBU memesan bensin oktan 87 sebanyak 24.000 liter per minggu dan sudah beroperasi selama delapan bulan.

Jika dikalkulasikan, maka dalam delapan bulan atau 32 minggu, ada 768.000 liter oktan 87 yang telah dipesan.

Diperkirakan, SPBU itu bisa meraup keuntungan setidaknya sekitar Rp 768 juta.

Perlu diketahui, pengoplosan pertalite ini terungkap ketika polisi melakukan pengintaian terkait adanya mobil tangki minyak ilegal yang masuk ke SPBU Nagalan pada Rabu (5/3/2025).

Mobil tangki itu berpelat BK 8049 WO dan bertuliskan PT Elnusa Petrofin.

Manajer Retail Sales Sumbagut, Edith Indra Triyadi, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan uji laboratorium terhadap minyak yang dibawa tangki tersebut.

Hasilnya, kualitas BBM yang dibawa tidak sesuai dengan spesifikasi pemerintah.

"Kualitasnya di bawah standar. Kurang lebih, (BBM yang dibawa) berada di angka oktan 87. Jenis minyak yang ada di mobil ini gasoline (atau bensin)," sebut Edith.

Editor
: Wilfred Manullang
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru