Ternyata, perlakuan ini salah. "Memanaskan mobil terlalu lama 20-30 menit tidak perlu, hal itu justru dapat berdampak buruk bagi mesin dan lingkungan ," ungkap Pakar Otomotif Yannes Martinus Pasaribu di Jakarta, Sabtu (17/8/2024), dilansir dari Antara.
Proses ini, jelasnya, mengakibatkan pembakaran bahan bakar yang tidak efisien, sehingga meningkatkan emisi gas berbahaya seperti karbon monoksida dan nitrogen oksida, yang berkontribusi pada polusi udara.
Baca Juga:
Kemudian, kata Yannes, memanaskan mobil dalam jangka waktu lama dapat mempercepat keausan komponen mesin seperti piston dan dinding silinder karena mesin beroperasi tanpa beban yang memadai. Ini dapat mengurangi umur mesin dan meningkatkan biaya perawatan.
"Gas buang yang dihasilkan itu mengandung uap air, jika mobil terlalu lama dipanaskan tanpa bergerak, uap air ini dapat berkumpul di pipa knalpot dan mempercepat proses pembentukan karat," tegas Yannes.
Baca Juga:
Memanaskan mobil dalam waktu singkat sudah cukup untuk memastikan oli mesin terdistribusi dengan baik sebelum berkendara. Dengan teknologi mesin modern saat ini, menurutnya, mobil hanya memerlukan waktu pemanasan yang singkat, biasanya sekitar 30 detik hingga 1 menit, sebelum siap digunakan.
"Memanaskan mobil, hanya butuh waktu sekitar 30 detik hingga 1 menit saja. Ini untuk memastikan oli mesin bersirkulasi ke seluruh bagian mesin dan kemudian sudah bisa digunakan ," ujar Yannes. (*)
Medan(harianSIB.com)Nuansa Paskah akan menghiasi Kota Medan dan sejumlah kabupatenkota di Sumut dalam memeriahkan Paskah Nasional 2024, di
Kotapinang(harianSIB.com)Untuk menghindari kecelakaan lalulintas dan mengatasi arus lalulintas tetap aman dan lancar, Sat Lantas Polres Labu
Medan(harianSIB.com)Ketua Umum Majelis Pendidikan Kristen Wilayah (MPKW) SumutNAD Dr RE Nainggolan menutup secara resmi Pelatihan Kepemimpi
Lubukpakam(harianSIB.com)Tiga tersangka pencurian minyak Avtur dari pipa yang ditanam bawah laut untuk kebutuhan pesawat di Bandara Kualana