Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 13 Juni 2025

Bahlil Minta Restu Prabowo untuk Lelang 60 Blok Migas Baru

Redaksi - Kamis, 22 Mei 2025 12:13 WIB
440 view
Bahlil Minta Restu Prabowo untuk Lelang 60 Blok Migas Baru
Instagram/@kesdm
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, saat meresmikan produksi perdana Lapangan Minyak Forel dan Terubuk.
Jakarta(harianSIB.com)

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berencana melelang 60 WK (wilayah kerja) blok migas baru dalam beberapa tahun ke depan.

Rencana itu disampaikan saat memberikan laporan kepada Presiden Prabowo Subianto di acara The 49th IPA Convex di ICE BSD, Tangerang Selatan, Rabu (21/5), dikutip dari CNNIndonesia.

Baca Juga:

"Izinkan saya menyampaikan kepada bapak presiden bahwa potensi migas kita dari 128 cekungan, itu masih ada 68 cekungan yang belum diapa-apain. Nah sekaligus kami umumkan bahwa masih ada 60 wilayah kerja yang kita akan tenderkan pada waktu 2-3 tahun ke depan," ujar Bahlil.

Namun, Bahlil menyebutkan lelang baru bisa dilakukan sesuai rencana apabila Prabowo memberikan izin.

Baca Juga:

"Nah, 60 ini atas arahan bapak presiden, kami mohon arahan kalau memang bisa kita cepat laksanakan, maka kita akan lakukan," imbuhnya.

Ketua Umum Partai Golkar ini menyebutkan 60 blok migas yang rencananya di lelang dalam waktu dekat berada di beberapa lokasi, seperti di Selat Makassar hingga Kalimantan Timur.

"Di beberapa area seperti di Selat Makassar lapangan, Geng North area lama tapi pengembangan yang harus kita lakukan. Yang berikut contohnya juga di Natuna. Di Natuna itu ada sekitar 222 tcf, namun memiliki Co2 72 persen, ada yang 45 persen, bahkan minyaknya ada yang 30 ribu barel, artinya apa? cadangan kita masih cukup luar biasa," terangnya.

Lebih lanjut, lelang blok migas ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan lifting minyak di dalam negeri yang terus merosot, produksinya kurang dari 600 ribu barel per hari. Sedangkan konsumsi BBM terus tumbuh.

"Yang terjadi di 2024 lifting kita 580 ribu barel dan konsumsi 1,6 juta barel," pungkasnya.(*)

Editor
: Robert Banjarnahor
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru