Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 26 Oktober 2025
Bupati Simalungun Bersama Danrem 022/PT dan Dandim 0207 Tinjau Raya dan Silou Kahean

Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Melalui Karya Bhakti TNI

- Jumat, 10 Januari 2014 13:01 WIB
1.187 view
Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Melalui Karya Bhakti TNI
SIB/ist
TINJAU LOKASI : Bupati Simalungun DR JR Saragih SH, MM (tiga dari kanan) bersama Danrem 022/PT Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko, dandim 0207 Simalungun Letkol Inf Parluhutan Marpaung, Sekda Drs Gideon Purba MSi, Kadis Pendapatan Pengelolaan keuangan dan
Simalungun (SIB)- Bupati Simalungun DR JR Saragih SH, MM bersama Danrem 022/PT Kolonel Inf Teguh Arif Indratmoko dan Dandim 0207 Simalungun, Letkol Inf Parluhutan Marpaung, Sekda Drs Gidion Purba MSi bersama beberapa kepala dinas jajaran Pemkab Simalungun dan personil TNI, meninjau lokasi sasaran pelaksanaan Karya Bhakti TNI Kodim 0207 Simalungun tahun anggaran 2014 dengan mengendarai sepedamotor jenis trail dari Simpang Pangalbuan Kecamatan Raya menuju Huta Parapat Huluan Nagori Simanabun Kecamatan Silou Kahean, Kamis (9/1).

Dandim 0207 Simalungun Letkol Inf Parluhutan Marpaung kepada wartawan usai meninjau lokasi mengatakan sasaran kegiatan Karya Bhakti TNI Kodim 0207 Simalungun tahun anggaran 2014 berupa rehabilitasi jalan sepanjang 28 km yaitu dari Simpang Pangalbuan Kecamatan Raya menuju Huta Parapat Huluan Nagori Simanabun Kecamatan  Silou Kahean.

Rehabilitasi jalan dimaksud terdiri dari pelebaran jalan dan pengerasan jalan dengan batu/telford dan beton siklop sepanjang 3700 meter dengan lebar 4 meter, pembuatan jembatan di 4 titik, pembuatan gorong-gorong di 8 titik, pembuatan bronjong di 5 titik dengan panjang 120 meter, pembuatan tembok penahan sepanjang 800 meter, pembuatan parit pasangan sepanjang 6000 meter dan direncanakan waktu pengerjaan selesai 6 bulan dimulai Januari sampai Juni 2014.

Karya Bhakti TNI tersebut melibatkan 40 orang anggota TNI, 10 orang perangkat nagori (desa) dan 60 warga. Selain Karya Bhakti, TNI juga melaksanakan kegiatan non fisik antara lain  penyuluhuan tentang wawasan kebangsaan, bela negara, penyuluhan hukum dan penyuluhan narkoba.

Kalau saat ini dari Simpang Pangalbuan menuju Kecamatan Silou Kahean dengan mengendarai sepeda motor lebih kurang 1,5 jam, jika rehabilitasi jalan tersebut sudah selesai dapat ditempuh 1 jam.

Jika selama ini masyarakat membutuhkan waktu lebih kurang 3 sampai 4 jam untuk sampai ke Silou Kahean dari Pematangsiantar melintasi kota Tebingtinggi dan Kabupaten Serdang Bedagai dengan dengan selesainya rehabilitasi jalan tersebut, mudah-mudahan jarak tempuh dari Silou Kahean menuju Kecamatan Raya sebagai ibukota Kabupaten Simalungun akan semakin singkat serta aktifitas perekonomian masyarakat akan lebih hidup,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati DR JR Saragih SH, MM berharap dengan dilaksanakannya Karya Bhakti TNI dari Simpang Pangalbuan Kecamatan Raya menuju Kecamatan Silaou Kahean perekonomian masyarakat dapat meningkat karena akses jalan dari Silou Kahean menuju Ibukota kabupaten sudah semakin dekat.

Karya Bhakti yang dilaksanakan TNI berupa rehabilitasi jalan tersebut juga mudah-mudahan dapat mempermudah akses menuju Bandara Kuala Namu maupun daerah-daerah wisata di Simalungun seperti pemandian air panas Tinggi Raja Kecamatan Silou Kahean, Rumah Bolon di Kecamatan Purba serta Parapat.

Selama ini masyarakat Silou Kahean jika ingin ke Parapat harus terlebih dahulu melintasi Pematangsiantar. Sedangkan bula jalan dari Simpang Pangalbuan menuju Silou Kahean telah selesai dikerjakan masyarakat Silou Kahean tidak perlu lagi melintas dari Pematangsiantar cukup lewat Nagori Simanabun Kecamatan Silou Kahean kemudian melintasi Nagori Bongguran Kariahan Kecamatan Raya, selanjutnya menuju Simarjarunjung Kecamatan Purba dan tiba di kawasan Aek Nauli Kecamatan Girsang Sipangan Bolon masyarakat sudah langsung sampai ke Parapat.

Sesuai rencana, jalan dari Simpang Pangalbuan menuju Nagori Bongguran Kariahan akan diperlebar menjadi 8 hingga 10 meter dari ukuran sekarang yang hanya 4 meter. Pelebaran dilakukan untuk memperlancar arus lalu lintas dari Silou Kahean menuju Raya dan sebaliknya. “Saya optimis bila Karya Bhakti TNI selesai dikerjakan akan berdampak pada percepatan perkembangan perekonomian masyarakat,” kata JR Saragih.

Para kepala dinas yang turut dalam peninjauan tersebut yakni Kadis Kehutanan Sudiahman Saragih SH, Kepala Bappeda Drs Wilson Manihuruk, Kadis Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Ir Jan Wanner Saragih MSi, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Rizal EP Saragih AP MSi, Kadis PU Bina Marga Johannes SP, Kasatpol PP Drs PM Damanik, Kabag Umum Frans Saragih SSTP. (C17/h)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru