Kisaran (SIB) -Puluhan ribu warga Kabupaten Asahan tumpah ruah memadati ruas jalan menyambut kedatangan calon presiden (capres) petahana Ir H Joko Widodo, Sabtu (6/4). Menggunakan helikopter Puma dan mendarat di Lapangan Stadion Mutiara Jalan Madong Lubis Kisaran sekira pukul 09.00 WIB, Jokowi panggilan akrab capres nomor urut 01 tersebut turun didampingi sang istri Hj Iriana disambut Wakil Bupati Asahan H Surya BSc beserta jajarannya yang kemudian melakukan penyematan ulos.
Pantauan SIB, sepanjang perjalanan dari Lapangan Stadion Mutiara menuju Gedung Olah Raga (GOR) Rambate Rata Raya tempat dilaksanakannya kampanye terbatas, Jokowi menyempatkan diri menyapa masyarakat Kabupaten Asahan yang dari pagi telah menunggu. Masyarakat Asahan histeris meneriakkan nama Jokowi. Pria yang pernah menjabat Gubernur DKI Jakarta itu membagikan sejumlah kaos kepada masyarakat.
Tiba di GOR Rambate Rata Raya di Jalan Akasia Kisaran, Jokowi beserta istri disambut ribuan masyarakat, kader dan simpatisan partai pendukung yang ingin berjabat tangan langsung dengan orang nomor satu di Indonesia tersebut. "Bukan saya ya yang terlambat, tetapi karena antusiasnya masyarakat sehingga saya harus turun menyamperi dan menyalami. Perjalanan seharusnya 15 menit, menjadi 1,5 jam. Saya sangat senang melihat antusiasnya masyarakat Asahan," ucap Jokowi dengan senyum mengembang dan disambut teriakan yel-yel Jokowi dari masyarakat Asahan.
Diungkapkan Jokowi, dirinya sangat berbahagia sekali datang ke Asahan, terlebih lagi melihat antusiasnya masyarakat. Melihat kondisi yang ada, Jokowi memprediksi perolehan suara mereka di tanggal 17 April 2019, minimal 70 persen. "Ya itu minimal, boleh 80 persen, boleh 90 persen. Saya yakin bila melihat kehadiran masyarakat saat ini dan jika dikelola dengan baik. Kalau untuk Sumut, jika Jokowi-JK sebelumnya memperoleh suara 53 persen, maka kami (Jokowi-Ma'ruf Amin, red) meraih suara 65 persen. Prediksi itu tidak muluk-muluk lah, karena saya juga keluarga besar Sumatera Utara. Anak saya Boby Nasution, merupakan putera Sumut," ujarnya.
Jokowi juga menyerukan supaya masyarakat di Asahan maupun kabupaten lainnya di Sumut jangan mau percaya isu yang tidak benar, hoax dan fitnah mengenai dirinya. Berita hoax dan fitnah kepada Jokowi-Ma'ruf Amin di antaranya melarang suara azan, melegalkan perkawinan sejenis dan yang lainnya.
"Jangan percaya isu berita bohong atau hoax tersebut, karena hal itu merupakan fitnah terhadap saya. Tidak boleh terpengaruh dengan fitnah dimaksud dan saya nanti akan check pada tanggal 17 April sore melihat hasil suara di Asahan. Bila meraih suara 70 persen, seminggu sesudah pemilihan saya akan datang lagi ke sini," katanya yang disambut riuh tepuk tangan dan yel-yel Jokowi dari masyarakat.
Pada kesempatan ini, Jokowi memperkenalkan bahwa ada 3 program yang akan diluncurkan ke rakyat Indonesia. 3 Kartu tersebut adalah Kartu Pra Kerja, Kartu Kuliah Indonesia Pintar dan Kartu Sembako Murah.
Dijelaskannya, dengan adanya Kartu Pra Kerja akan dilakukan training untuk yang ingin mendapat pekerjaan, baik di dalam maupun luar negeri. Kartu Sembako Murah agar kaum ibu bisa berbelanja dengan diskon yang lebih besar sehingga anak-anak mendapat gizi yang lebih baik. Sedangkan Kartu Kuliah Indonesia Pintar membantu anak-anak yang telah tamat sekolah diberi kemudahan agar bisa kuliah.
"Maka pada tanggal 17 April nanti ramai-ramai datang ke TPS, bawa keluarga pakai baju putih coblos pasangan nomor urut 01. Kenapa putih, karena pakaian Jokowi-Ma'ruf Amin pakaian warna putih," pesannya kepada masyarakat yang datang. Hampir 20 menit Jokowi berada di GOR Rambate Rata Raya Kisaran. Tampak hadir dari TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Djarot Syaiful, Arya Sinulingga, Junimart Girsang dan Nurhaijah Marpaung, sedangkan dari TKD Dra Hj Winarni Supraningsih, Rosmansyah STP, H Benteng Panjaitan SH, Warisno, Eben Ezer Siregar SH, Polman Simarmata dan yang lainnya. Usai menyampaikan orasi politiknya, Jokowi beserta istri dan rombongan kemudian meninggalkan lokasi acara kembali menuju Stadion Mutiara Kisaran untuk naik helikopter meninggalkan Kabupaten Asahan ke Batam.
DI BATAM
Di Kota Batam, Kepulauan Riau. Jokowi tiba di lokasi kampanye, disambut antusias oleh para pendukung yang memenuhi ruas jalan di dekat lokasi kampanye.
Jokowi tiba di dekat Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning, Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (6/4) pukul 15.45 WIB. Sebelum memasuki lapangan, Jokowi turun dari mobil tepat di depan gerbang. Kehadiran Jokowi langsung disambut antusias oleh para pendukung yang sudah memenuhi ruas jalan. Tabuhan alat musik 'kompang' khas Melayu menyambut Jokowi.
Tak hanya itu, tampak beberapa pemuda-pemudi Batam mengenakan pakaian adat berbagai daerah. Ada juga pertunjukan seni reog Ponorogo dan barongsai mengawal Jokowi menuju arena kampanye.
Jokowi berjalan kaki sambil menyapa dan menyalami pendukungnya. Sesekali Jokowi juga berfoto bersama pendukungnya.
Sekitar 500 meter Jokowi berjalan kaki. Sinar matahari terasa cukup terik. Sementara itu, di panggung kampanye, grup musik rock Jamrud menghibur ribuan pendukung yang sudah berkumpul.
Tiba di lapangan, perjalanan Jokowi sempat terhambat. Pendukung antusias dan mendekat untuk bisa menyapa dan bersalaman dengan Jokowi.
"Tolong dibuka jalannya untuk Pak Jokowi," ucap pembawa acara dari atas panggung.
Tiba di panggung kampanye, Jokowi berlari menyapa pendukung yang ada di bawah. Jokowi juga menyalami dan berfoto dengan beberapa pendukungnya.
Hadir juga dalam kampanye ini Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra. Dia mengajak masyarakat memilih Jokowi dan KH Maruf Amin pada 17 April 2019.
"Saya mengajak Anda semua untuk memilih pasangan capres dan cawapres nomor 01. Ayo kita pilih pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Jokowi-Ma'ruf Amin menang," katanya.
PINGSAN
Sementara itu, puluhan pendukung capres petahana Joko Widodo (Jokowi) di Batam pingsan. Jokowi lalu meminta massa pendukungnya untuk melonggarkan barisan.
Pantauan di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning, pukul 16.10 WIB, sesaat setelah Jokowi naik ke panggung, panitia kampanye langsung sibuk mengawal sisi panggung. Rupanya ada beberapa orang yang pingsan.
Beberapa perempuan terlihat diangkat naik ke panggung. Tubuh perempuan yang diangkat ada yang tampak lunglai, ada juga yang terlihat dipapah berjalan.
Melihat hal itu, Jokowi meminta massa untuk tenang dan tidak terlalu rapat. "Sebelum saya mulai, saya minta agak dilonggarkan sedikit, jangan dorong-dorongan. Karena sudah 27 yang pingsan. Jangan dorong-dorongan, jangan dorong-dorongan. Bisa ya?" kata Jokowi.
"Bisa!" jawa massa serentak.
Namun, di sela Jokowi hendak berpidato, beberapa orang masih terlihat diangkat ke atas panggung dan dilarikan ke belakang panggung menuju ruang medis. Jokowi kembali mengingatkan pendukungnya.
"Ini yang pingsan sudah lebih dari 30. Hati-hati semuanya. Hati-hati jangan desak-desakan, jangan dorong-dorongan. Biar yang pingsan nggak nambah. Ini sudah hampir 40 orang, jangan ada yang dorong-dorong lagi, biar nggak ada yang pingsan lagi," kata Jokowi.
Puluhan ribu pendukung Jokowi memenuhi lapangan. Massa terlihat terpusat di sekitar area panggung kampanye.
Banyak massa yang membawa bendera baik lambang parpol hingga bendera dukungan untuk Jokowi. Banyak juga yang membawa payung, karena sinar matahari terasa cukup terik.
"Ini yang pingsan sepertinya sudah lebih dari 50 orang. Jangan ditambah lagi," kata Jokowi. (E02/E03/E06/Detikcom/f)