45 Organ Relawan Tegak Lurus Jokowi Sumut Bertekad Dukung Prabowo-Gibran

Medan (SIB)

Sebanyak 45 organ relawan Tegak Lurus Jokowi di Sumatera Utara menyampaikan kebulatan tekad dalam pertemuan di Hotel Pardede Internasional, Medan, Kamis (26/10). Mereka mendukung pasangan Capres Prabowo Subianto-Gibran dan berjuang memenangkannya di Sumatera Utara.

“Kita yang berkumpul di sini adalah pimpinan 45 relawan pendukung Ir Joko Widodo di Sumatera Utara, baik dalam Pilpres 2014 maupun 2019. Setelah melalui serangkaian pembicaraan dan diskusi dalam semangat kebersamaan, menyampaikan kebulatan tekad untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, dan berbagai keputusan lainnya,” ujar Pembina Relawan Tegak Lurus Jokowi Sumut, Dr RE Nainggolan kepada awak media seusai acara tersebut.

Dalam pertemuan yang berakhir tersebut disepakati delapan butir pernyataan kebulatan tekad. Pertama, mengawal, mendukung, dan menjaga pemerintahan Presiden Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin hingga berakhirnya masa periode kepemimpinan mereka.

Kedua, berperan aktif mendukung dan mensukseskan visi Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045. Berikutnya, bertekad menjadi garda terdepan mendukung dan mengawal agar Pemilihan Presiden 2024 berjalan dengan aman dalam suasana persaudaraan dan kebangsaan, di tengah berbagai perbedaan pandangan dan pilihan politik.

Para relawan juga bertekad untuk bersama-sama dengan komponen bangsa lainnya secara aktif melawan segala macam provokasi, fitnah, manuver adu domba, dan segala hal yang bisa mengganggu kerukunan, kenyamanan, dan ketertiban umum.

“Menyangkut keputusan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, itu didasari keyakinan mereka paling berkomitmen melanjutkan program Indonesia Maju yang sudah dimulai oleh Presiden Joko Widodo dalam dua periode masa baktinya,” ujarnya.

Dalam mewujudkan dukungan itu, gabungan relawan itu akan berjuang dengan santun dan “santuy” serta mencegah dan menghindari konflik dengan pihak mana pun.

Pada bagian lain, mereka juga berikrar akan menerima dengan sukacita apapun hasil Pilpres, dan berharap semua pihak juga memiliki kesiapan yang sama.

Pertemuan itu sendiri diinisiasi Nusantara Untuk Jokowi (N4J), dihadiri tokoh masyarakat di antaranya Bukit Tambunan, Bonar Sirait, Ir Tolopan Silitonga, Dr H Abdiyanto, Jadi Pane, Dedy Mauritz, dan Vivico Lumbanraja.

Lagu Wajib

Pada akhir pertemuan, seluruh relawan menyanyikan lagu: "Anak Hon Hi do Hamoraon di Ahu". Lagu ini akan menjadi lagu wajib relawan tegak lurus Jokowi. Pasalnya, relawan menilai, Jokowi yang sudah dinobatkan sebagai orang Batak marga Siregar benar-benar menjunjung tinggi falsafah Batak Anak Hon Hi do Hamoraon di Ahu. Kepala negara benar-benar memajukan anaknya layaknya orang Batak memperjuangkan putra-putri nya.

Selain itu, relawan tegak lurus Jokowi mengapresiasikan Ibu Iriana Joko Widodo, ibunda dari Gibran yang begitu tulus memberangkatkan putra sulungnya bertarung menjadi Cawapres mendampingi Capres Prabowo Subianto. Menurut salah seorang anggota pimpinan Drs Bukit Tambunan MAP, ibu Iriana memberangkatkan putranya Gibran dengan salam jempol.

"Jempol ibu Iriana akan kami masukkan dalam spanduk dan poster-poster tegak lurus Jokowi. Kita sangat terharu dengan ibu Iriana memberangkatkan putranya dengan jempol, seperti lirik lagu Batak: "Tangiang ni Dainang i". Ada doa ibu di dalam pencalonan Gibran," tutur Bukit Tambunan yang juga mantan Kadisnaker Sumut ini.(**)

Baca Juga:

• Nezar Djoeli Sehari Dua Kali Konser Akbar
• DPP Pariban 02 Deklarasi Dukung Prabowo Gibran, Siap Menangkan 1 Putaran