Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Rabu, 03 Desember 2025

Lagu Tradisi Tapanuli Diiringi Perkusi Toraja

- Selasa, 13 November 2018 18:26 WIB
473 view
Lagu Tradisi Tapanuli Diiringi Perkusi Toraja
SIB/Dok
PERKUSI TORAJA: Maniur Rumapea memainkan Paˊgeso-gesoˊ mengiringi ˋSi Togolˊ bersama pekerja seni setempat di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (12/11).
Makassar (SIB) -Peserta Rapat Koordinasi Implementasi Kurikulum Muatan Kemaritiman dari seluruh Indonesia di Makassar, Senin (12/11), dihibur dengan perkusi etnik Toraja. Wakil Kepala SMA St Thomas 1 Medan Maniur Rumapea disuguhi hal serupa. "Unik. Para pekerja seni membawakan lagu 'Si Togol' khas Tapanuli diiringi perkusi Toraja," tulisnya di akun pribadinya. 

Lagu tersebut menjadi keriangan karena aktivis itu mengikuti dengan tortor khas bona pasogit. Maniur Rumapea bahkan sempat mengajari manortor yang khas, mengandung filosofi kehidupan warga Batak Toba.

Ia bahkan mencoba memainkan pa'pompang, alat musik Toraja terbuat kayu hutan setempat. Kaum awam mengatakan alat itu gitar Toraja. Bersamaan dengan lagu 'Si Togol' diiringi Pa'geso-geso', alat musik ini terbuat dari kayu dan tempurung kelapa yang diberi dawai. Dawai yang digesek dengan alat khusus yang terbuat dari bilah bambu dan tali akan menimbulkan suara khas. "Unik, menarik dan benar-benar kreatif. Kekayaan kearifan lokal," tambahnya.

Maniur Rumapea menghadiri kegiatan sebagai utusan sekolah rujukan yang tahun 2018 menerapkan kurikulum kemaritiman. "Deputi Bidang Koordinasi SDM, Iptek dan Budaya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Dr Safri Burnahuddin mengatakan, kurikulum tersebut mengikuti program kearifan lokal bersumbu pada Sektor Maritim untuk Perkuat Visi Misi Presiden Joko Widodo," tulisnya.

Berdasar pengalaman di Makassar itu, Maniur Rumapea bertekad merealisir dalam kehidupan berkesenian di Medan, Sumut. "Ragam kekayaan leluhur Tapanuli terkait seni-budaya pun dapat dikembangkan untuk memperkuat kearifan lokal dalam upaya mengisi industri kreatif," tutupnya. (T/R10/h)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru