Kompetisi Latte Art dan Barista International Coffee Day di PRSU Medan

Medan (SIB)

Dewan Kopi (Dekopi) Sumatera Utara (Sumut) mengadakan sejumlah kompetisi serangkaian International Coffee Day Sumatera Utara 2023 di Kompleks Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Medan, 3 - 5 November 2023.

Kompetisi sejalan dengan kegaitan utama yakni kompetisi seduh kopi untuk para eksekutif, kompetisi latte art bersama bazaar, eksebisi, seminar, sharing session dan kegiatan hiburan lainnya.

Ketua Dekopi Sumut, Ujianna Sianturi MP di Medan, Selasa (10/10), mengatakan hal tersebut seusai bertemu dengan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Sumut M Zakir Syarif Daulay. Pertemuan untuk melaporkan rangkaian penjadwalan ulang acara. “Meski pindah ke Komplek PRSU Medan tapi seluruh acara tetap dilakukan. Bahkan dikolaborasikan dengan sejumlah acara baru yang dimaksudkan menambah kualitas acara.

Alumni Pasca Sarjana Agribisnis Pertanian USU itu mengatakan, ragam kegiatan dimaksud untuk menyosialisasikan kopi Nusantara pada milenial. “Itu... kopi merek terkemuka yang dikonsumsi publik, asalnya dari Indonesia. Taste konsumen harus diselaraskan dengan imej. Bukan soal merek tapi cita rasa,” tambahnya.

Ia memastikan, bila imej konsumen atas kopi sudah pada tempatnya maka tidak perlu warga membayar mahal untuk cita rasa karena branded. “Penikmat kopi itu harus mengetengahkan logita rasa. Logikanya, penikmat kopi pasti mencari yang lebih bermutu,” paparnya. “Di kegiatan itu ditampilkan milenial yang sukses di industri kopi Nusantara. Kita sharing pengalaman,” tegasnya.

Menurutnya, gerakan fair trade adalah isu global tapi baru kali ini dideklarasikan secara nasional. “Itu berkaitan dengan European Union Deforestation Regulation (EUDR) yang disahkan parlemen Eropa pada April 2023. Kita buktikan, kopi Nusantara itu tidak merusak hutan. Sebaliknya menyuburkan lingkungan,” sebut Ujianna Sianturi.

Ia memastikan, acara membahas FDA Regulations Guidance - US untuk membuka peluang pasar USA dengan nara sumber berkaitan dengan fair trade.

Menurut, dalam sesi bazaar kopi ditampilkan kopi dari sejumlah wilayah Tanah Air. Mulai dari Papua, Sulawesi, Maluku, Jawa hingga Sumatera. “Taste tentu beda tai sama-sama dari Nusantara,” sebutnya. (**)