Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 07 Desember 2025

Kosti Pamerkan Sepeda Tua Masa Perang Dunia di Medan

- Senin, 25 April 2016 18:58 WIB
1.184 view
Kosti Pamerkan Sepeda Tua Masa Perang Dunia di Medan
SIB/Adol Frian Rumaijuk
Pengunjung mengamati sejumlah sepeda onthel yang dipamerkan Kosti di Plaza Palladium Medan, Sabtu (23/4).
Medan (SIB)- Paguyuban Komunitas Sepada Tua Indonesia (Kosti) memamerkan 13 belas sepeda berusia puluhan hingga ratusan tahun di Plaza Palladium Medan. Sepeda yang akrab disebut sebagai sepeda ontel ini tetap terawat dengan baik bahkan masih bisa digunakan meski pun sudah tua.

Seperti yang dikatakan Arsyad selaku even organizer ketika ditemui, Sabtu (23/4) pihaknya tetap merawat alat transportasi tempo dulu itu. Ia juga mengatakan sepeda ontel yang dipamerkan tersebut bisa dimiliki oleh warga Medan yang tertarik dengan sepeda tua. Namun harus merogoh kocek cukup dalam, pasalnya sepeda-sepeda itu akan dijual dengan sistem lelang. "Harga dibuka mulai dari Rp1 juta," katanya.

Namun harga tersebut mungkin tidak akan berlaku untuk BSA Airbone 1939. Untuk bisa memiliki produk asal negeri Ratu Elisabeth ini mungkin cukup sulit, karena pengelola mematok harganya dengan banderol puluhan juta. "Kalau yang tua (usia sepeda) bisa mencapai puluhan juta," kata pria bertubuh tambun ini.

Menurutnya, BSA Airbone adalah satu-satunya sepeda yang masuk dalam sejarah karena terlibat langsung dalam perang dunia. Sepeda ini diproduksi saat perang dunia I dan II berkecamuk.

Demi memiliki sepeda yang bisa dijadikan peralatan pendukung perang, sepeda berwarna hijau donker ini dibuat ringan sehingga bisa dibawa ke dalam pesawat. Keistimewaan lain dari sepeda itu adalah bisa dilipat. "Sepeda ini bisa dilipat sehingga dibawa oleh penerjun payung ketika diterjunkan di wilayah konflik," katanya.

Selain sepeda yang memiliki nilai sejarah tinggi, pameran sepeda antik itu menghadirkan  Merk Burgers. Sepeda antik ini diproduksi Belanda pada tahun tahun 1886. Sepeda yang juga digunakan pada masa perang ini dilengkapi beberapa fungsi pendukung yakni tempat batre cadangan dan sirene. Yang paling mengagumkan sepeda ini memiliki kantong kulit untuk tempat senjata api. (A19/h)




SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru