Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Jumat, 21 November 2025

Seorang Siswi SMK di Medan Tewas Usai Dirudapaksa Sejumlah Pria

Redaksi - Senin, 04 Desember 2023 21:02 WIB
514 view
Seorang Siswi SMK di Medan Tewas Usai Dirudapaksa Sejumlah Pria
Net/harianSIB.com
Ilustrasi pembunuhan seorang wanita.
Medan (harianSIB.com)
Seorang siswi SMK di Medan berinisial PJS (15), tewas usai dirudapaksa sejumlah pria di kamar kos-kosan, Sabtu (3/12/2023) dini hari.
Ayah korban, US (38), ketika ditemui di rumah duka di Kecamatan Pancurbatu, Deliserdang, Senin (4/12/2023), mengungkapkan, tragedi yang sangat memilukan hingga merenggut nyawa putri sulungnya itu terjadi belum lama ini.
"Pada Jumat (1/12/2023) pagi, anak saya seperti biasanya berangkat sekolah di SMK Negeri. Siangnya, istri saya sempat menghubungi almarhum untuk menanyakan keberadaannya. Putri saya saat itu menjawab dia sedang mengikuti ekstrakurikuler (ekskul) di sekolah," ungkapnya.
Lanjut US, hingga Jumat sore, korban belum pulang ke rumahnya. Lantaran resah, ayah korban mendatangi teman-teman anaknya yang rumahnya berdekatan.
"Jawaban mereka jika anak saya sedang mengikuti ekskul. Saya pun menunggu di rumah. Hari sudah malam, anak saya belum juga pulang. Saya kembali menanyakan ke teman-temannya," ujar pria yang sehari-hari bekerja sebagai pemulung itu.
Jumat malam, sambungnya, telepon WhatsApp (WA) teman- anaknya berdering. Ternyata yang menghubungi WA milik korban. US langsung menanyakan kemana anaknya. Tetapi yang menjawab telepon itu seorang wanita dan mengatakan anaknya lagi kejang-kejang di kamar kos-kosan gelap di pinggir Jalan Jamin Ginting, Medan Selayang.
"Saya dan istri langsung bergerak ke lokasi dan bertemu dengan wanita yang menelepon. Wanita itu kemudian menunjukkan ruangan yang paling sudut. Sontak saya terkejut mendapati putri saya terkapar tak sadarkan diri di dalam kamar kos. Sedangkan celananya berseragam sekolah bukan itu lagi, hanya memakai training. Dari mulut dan hidung korban keluar buih," bebernya.
Lanjutnya, saat itu US dan ibu korban panik serta menangis lantara celana training korban terdapat bercak darah. Di kamar itu juga ada botol minuman dan diduga ada campuran. Ada juga alat kontrasepsi.
"Saya dan istri kemudian membawa korban ke klinik terdekat. Namun pihak klinik merujuk ke RSUP Adam Malik, lantaran kondisi korban semakin memburuk. Sabtu sekitar pukul 03.30 WIB, putri saya menghembuskan nafas terakhirnya," katanya sembari menangis.
Ayah korban mengaku jika kejadian itu telah dilaporkan ke Polrestabes Medan. Dia berharap agar seluruh pelaku yang terlibat segera ditangkap.
"Kami minta pelaku dihukum mati karena setimpal dengan perbuatannya yang keji hingga membuat anak saya meninggal," harapnya.



SATU PELAKU DITANGKAP
Satu pelaku yang diduga melakukan rudapaksa terhadap siswi SMK di Medan berinisial PJS ditangkap polisi.
Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa ketika dikonfirmasi wartawan. Dijelaskannya, pelaku berinisial WAS (17), masih berstatus pelajar SMA di salah satu SMA swasta di Medan.
"Iya, satu pelaku yang diduga melakukan pencabulan terhadap korban siswi SMK sudah diamankan. Terhadap yang bersangkutan masih dilakukan pemeriksaan intensif," katanya. (**)


Editor
:
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru