Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 09 November 2025

Ancam Warga Gunakan Gergaji, Seorang Pria Ditangkap Polisi di Pematangsiantar

Andomaraja Paga Sitio - Jumat, 17 Mei 2024 11:00 WIB
1.150 view
Ancam Warga Gunakan Gergaji, Seorang Pria Ditangkap Polisi di Pematangsiantar
(Foto: Dok/Humas Polres Pematangsiantar)
DIAPIT: Pelaku SP diapit petugas saat diamankan di Polsek Siantar Martoba, Kamis (16/5/2024).
Pematangsiantar (harianSIB.com)
Seorang pria inisial SP alias Lobar (51) ditangkap polisi di Kompleks Advent, Jalan Rakutta Sembiring, Pematangsiantar, Kamis (16/5/2024).

Sebelum ditangkap, pelaku warga Kabupaten Simalungun yang tinggal di Kecamatan Siantar Utara ini, awalnya tertangkap tangan warga saat hendak kabur usai mencuri di rumah Timotius Simanjuntak (23), di Jalan Rakutta Sembiring.

Sementara teman pelaku, berinisial PS berhasil kabur dan ditetapkan daftar pencarian orang (DPO).

"SP kita amankan bersama barang bukti gergaji, hape dan dompet milik korban," ujar Kapolsek Siantar Martoba AKP Riswan melalui Kanit Reskrim Aiptu Ricardo Rajagukguk, saat dikonfirmasi, Jumat (17/5/2024).

Atas perbuatannya itu, kata dia, pelaku telah ditahan dan dipersangkakan melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 dari KUHPidana.

Sebelum kejadian itu, Timotius Simanjuntak (23), sedang tidur di rumahnya. Korban saat itu tertidur di ruang tamu dan handphonenya diletakkan di sampingnya.

Sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, Kamis (16/5/2024), SP dan temannya PS (DPO) mendatangi rumah korban untuk mencuri.

Dalam melancarkan aksinya, PS menunggu di luar dan duduk di atas sepeda motor. Sementara SP masuk ke Kompleks Advent di Jalan Rakutta, kemudian berkeliling mencari sasaran yang akan dicuri.

Pelaku lalu mendatangi rumah korban dan membuka pintu depan yang tertutup tetapi tidak terkunci dan melihat korban tertidur di lantai ruang tamu. Melihat itu, pelaku tetap nekat mengambil dompet coklat dari ruang tamu dekat sepeda motor, namun tiba-tiba korban terbangun dan terduduk melihat pelaku.

Saat korban hendak berteriak, pelaku memukul pipi sebelah kiri korban sebanyak satu kali menggunakan tangan kanan. Pelaku lalu hendak mengambil handphone, tetapi korban mencoba menghalangi.

Mendapat perlawanan, pelaku memukul pergelangan tangan korban dan berhasil mengambil handphone korban. Selanjutnya, pelaku keluar rumah korban dan melarikan diri.

Korban pun berteriak sehingga mengundang perhatian sejumlah orang yang sedang tugas jaga malam di kompleks tersebut. Korban dan warga pun mengejar pelaku.

Mengetahui dirinya sudah dikejar, pelaku nekat masuk ke rumah warga lainnya dan mengambil sebuah gergaji.

Saat hendak kabur, pelaku sudah dikepung warga sekitar. Pelaku pun mengancam warga dengan gergaji tetapi warga tidak takut dan mengamankan pelaku di lokasi. Sementara temannya PS berhasil kabur. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru