Riyan Davinci Gurning Luka-luka Dikeroyok di Pematangsiantar

Pematangsiantar (harianSIB.com)
Riyan Davinci Gurning (26) warga Kabupaten Asahan, mengalami luka-luka akibat dikeroyok dua orang pria inisial JWS (18) dan TWS (20).

Riyan dikeroyok saat duduk di luar lapangan MARI Futsal, di Jalan Melanthon Siregar, Kecamatan Siantar Marihat, Jumat (26/4) malam lalu.

Kapolsek Siantar Selatan Iptu Maxi Manurung saat dikonfirmasi, Sabtu (18/5/2024), membenarkan kejadian penganiayaan tersebut.

Dikatakan, kasus penganiayaan secara bersama-sama itu, telah dilakukan penyelidikan. Informasi yang diperoleh, salah satu pelaku JWS sedang berada di Kota Medan.

Mendapat informasi itu, kata dia, anggota Reskrim Polsek Siantar Selatan berangkat ke Medan untuk mencari JWS. Namun, JWS tidak ditemukan di tempat kosnya.

Polisi mengetahui JWS sedang menaiki bus dari Medan menuju Kota Pematangsiantar. Mengetahui itu, anggota Reskrim Polsek Siantar Selatan kembali ke Pematangsiantar. Kemudian, pada Jumat (17/5) siang, pukul 14.00 WIB, pihak keluarga mendatangi Polsek Siantar Selatan untuk menyerahkan JWS.

Usai dilakukan interogasi awal, lanjutnya, JWS mengaku melakukan pengeroyokan bersama rekannya berinisial TWS. Petugas melakukan pengembangan dan menangkap TWS di Jalan Rebung, Kecamatan Siantar Selatan.

"Kedua pelaku masih diamankan untuk dilakukan pemeriksaan," ucapnya.

Sebelum kejadian itu, awalnya korban bersama temannya Michael Nofri Sandi Marbun dan Ivo Karyando Sianipar bermain di lapangan MARI futsal di Jalan Melanthon Siregar, Jumat (26/4) malam. Di tengah permainan, ada selisih paham dari teman korban bernama Ivo Karyanto Sianipar dengan salah satu tim lawan.

Ketika permainan hampir selesai, tidak diduga datang seseorang yang menggunakan jaket warna hitam mengatakan,"Ngapain kalian ribut abangan ku ini".

Mendengar itu, korban spontan mendorong laki-laki itu dan mengatakan," Kau gak usah ikut campur, kau gak ikut main".

Korban duduk di luar lapangan dan tiba-tiba datang dua orang yang tidak dikenal memakai jaket warna hitam menghampiri korban. Kedua orang itu melakukan pengeroyokan dengan menendang bagian perut sebelah kiri korban, serta memukul wajah dan kepala korban.

Merasa keberatan atas penganiayaan itu, korban mendatangi Polsek Siantar Selatan untuk membuat laporan pengaduan secara resmi. (*)