Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Minggu, 14 Desember 2025
Dibakar Api Cemburu

Pria Meksiko Peluk dan Cium 2 Anaknya Sebelum Menikami Berkali-kali Hingga Tewas

- Minggu, 26 Januari 2014 22:43 WIB
356 view
Pria Meksiko Peluk dan Cium 2 Anaknya Sebelum Menikami Berkali-kali Hingga Tewas
SIB/Int
Miguel Mejia-Ramos (kanan) serta istri dan kedua anaknya (kiri)
New York (SIB)- Sungguh keji! Seorang pria asal Meksiko yang tinggal di New York, Amerika Serikat menghabisi nyawa istri dan kedua putrinya yang masih balita.

Pria ini bahkan memeluk dan mencium kedua anaknya sebelum menusuk mereka hingga tewas. Miguel Mejia-Ramos (28) pulang ke rumah keluarganya yang ada di Jamaika untuk menemui istri dan anaknya. Namun siapa sangka, kepulangannya ini berujung pada aksi pembunuhan brutal. Demikian seperti dilansir news.com.au, Sabtu (25/1).

Mejia-Ramos menghabisi nyawa istrinya, Deisy (21) akibat dibakar cemburu setelah menemukan foto istrinya dengan pria lain di telepon genggam sang istri. Tindakan keji ini berlanjut dengan pembunuhan kedua putrinya, Daniela (3) dan Yoselin (1) dengan alasan sepele, yakni karena dia tidak bisa membawa mereka ke Meksiko sebelum kembali ke New York, AS.

"Saya hendak membawa mereka bersama saya, tapi saya tidak punya tempat duduk (khusus balita) di mobil," tutur Mejia-Ramos kepada polisi.

Pria yang juga imigran gelap ini berhasil ditangkap polisi pada Senin (20/1) lalu saat dicegat polisi di Texas, tepatnya di perbatasan AS-Meksiko.

Kepada polisi, dia akhirnya mengakui dirinya yang membunuh istri dan anak-anaknya. Mejia-Ramos mengambil sejumlah pisau dan menikam istrinya Deisy saat tidur bersama salah satu anaknya di dalam kamar.

"Deisy terbangun dan berteriak. Dia (Mejia-Ramos) menjatuhkan satu pisau di ranjang. Dia berusaha menikamnya, tapi Deisy berlari ke kamar depan, dan di sana dia menikamnya dengan pisau lain yang menurutnya terpelintir di dalam dan patah," demikian bunyi pengakuan Mejia-Ramos dalam dokumen kepolisian.

"Dia kembali ke anak-anaknya. Dia melihat Daniela terbangun. Dia menggendongnya, memberinya pelukan dan ciuman, menyampaikan permohonan maaf, kemudian membaringkannya di ranjang dan menikamnya sebanyak 3 kali," imbuh dokumen tersebut.

"Dia kemudian menggendong Yoselin, memberinya pelukan dan ciuman, membaringkannya di ranjang dan menikamnya berulang kali. Dia kemudian mendatangi jasad Deisy dan meminta maaf," jelas dokumen tersebut.

Mejia-Ramos mengaku dirinya sempat berusaha menghabisi nyawanya sendiri beberapa kali namun gagal. Hingga akhirnya dia membuat rencana seolah-olah dirinya baru kembali ke rumah dan berpura-pura seolah sang istri yang membunuh anaknya sehingga dia terpaksa menikam istrinya sebagai pertahanan diri. Dia akan menjalani persidangan di New York, AS. (news.com.au/dtc/h)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru