Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Senin, 08 Desember 2025

68 Siswa SMAN 1 Raya Masuk Perguruan Tinggi Negeri

* SMA Plus PMS Terima 144 Siswa Baru
- Selasa, 17 Mei 2016 18:45 WIB
2.674 view
68 Siswa SMAN 1 Raya Masuk Perguruan Tinggi Negeri
Drs Daudraja Purba
Simalungun (SIB)- Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2016 memberikan kabar baik di SMA Negeri 1 Raya Kabupaten Simalungun. Sebanyak 68 siswanya lolos SNMPTN.

"Tahun ini kita patut bersyukur setelah mengetahui cukup banyak anak didik kita yang masuk perguruan tinggi negeri lewat jalur SNMPTN," tutur Kepala SMAN 1 Raya, Drs Daudraja Purba, Senin (16/5).

SNMPTN salah satu jalur seleksi penerimaan mahasiswa baru untuk memasuki Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang dilaksanakan serentak pada seluruh daerah di Indonesia. Seleksi berdasarkan nilai rapot, nilai Ujian Nasional dan prestasi akademis.

Menurut Daudraja, 68 anak didiknya yang lolos SNMPTN memang terbilang cukup pintar. Beberapa di antaranya bahkan pernah menjuarai olimpiade. Para siswa yang lolos SNMPTN diminta senantiasa menjaga nama baik SMAN 1 Raya dan tidak perlu merasa puas lantaran masih banyak tantangan yang akan dihadapi.

"Kita juga berharap, alumni SMAN 1 Raya dapat memberikan motivasi kepada adik-adik kelasnya agar lebih giat belajar," ujarnya.

Para siswa yang lolos SNMPTN di antaranya masuk Universitas Sumatera Utara (USU), Unimed, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Brawijaya, Universitas Lampung, Universitas Riau dan lainnya. Selain masuk PTN, 19 siswa SMAN 1 Raya juga mendapatkan beasiswa 100 persen ke Universitas Pelita Harapan-Bekasi.

SMA PLUS PMS TERIMA 144 SISWA BARU
Drs Daudraja Purba merangkap sebagai Kepala SMA Plus PMS (Partuha Maujana Simalungun) mengatakan, SMA Plus PMS menerima 144 siswa baru. Sementara seleksi penerimaan siswa baru dimulai, Senin 16 Mei 2016.

"Hasil seleksi akan diumumkan 24 Mei 2016," kata Daudraja.

Sebanyak 225 siswa tercatat sebagai peserta seleksi penerimaan siswa baru SMA Plus PMS Pamatangraya. Mereka akan mengikuti test akademis, psikotest, kesamaptaan dan wawancara.

Ketua Badan Pengelola SMA Plus PMS, Pardi Purba mengatakan, seleksi penerimaan siswa baru dilaksanakan secara transparan dengan menggunakan sistem komputer. (C05/q)
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru