Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 13 Desember 2025
Pembina Yatibersa H Musa SH MH:

Menghadapi Pandemi Jangan Terlalu Paranoid

Redaksi - Selasa, 11 Mei 2021 17:28 WIB
405 view
Menghadapi Pandemi Jangan Terlalu Paranoid
(Foto: Dok/Yatibersa)
BAKSOS: Pengurus Yatibersa diantaranya Pembina H Musa SH MH duduk didepan, saat Yatibersa melakukan kegiatan baksos dan buka puasa bersama di Sunggal Deliserdang belum lama ini (3/5). 
Medan (SIB)
Pembina Yayasan Tiga Belas Bersaudara (Yatibersa) H Musa SH MH mengatakan, pandemi Covid-19 yang mewabah sejak Maret 2020 lalu telah menimbulkan dampak sosial yang begitu luas dalam sendi kehiduan sosial masyarakat, terutama secara ekonomi seperti banyak orang kehilangan pekerjaan atau PHK karena perusahaan tempat kerja tutup alias gulung tikar dan usaha dagang kecil tutup karena rendahnya daya beli. Jika berkepanjangan dikhawatirkan menyebabkan wabah kelaparan dan berpotensi meningkatnya kriminalitas karena tuntutan hidup, meski tidak dibenarkan jadi alasan secara hukum.

H Musa menyampaikan hal ini, Senin (10/5) ketika ditanya tanggapannya tentang situasi dan kondisi sosial masyarakat sebagai dampak pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia. Warga terdampak pandemi, memerlukan uluran tangan dari warga yang mampu secara ekonomi, sebagaimana dilakukan Yatibersa yang belakangan ini kerap melakukan kegiatan bakti sosial (Baksos) di beberapa tempat di Indonesia. Dan belum lama ini (3/5) Yatibersa melakukan Baksos serta berbuka Bersama di Masjid Istiqomah dan Masjid Taqwa Al Adli Desa Paya Geli Dusun 2 Sunggal Kabupaten Deliserdang, Sumut.

“Yatibersa yang berkantor pusat di Pondok Aren Bintaro Sektor 9 Tangerang Selatan Banten dan mempunyai beberapa cabang termasuk di Sumut,telah mengadakan baksos, dan terakhir baksos serta acara buka bersama di Sunggal Deliserdang belum lama ini bersama pengurus Yatibersa, Pengurus BKM serta warga masyarakat tiga hari berturut turut awal Mei lalu lalu,” kata Musa.

Namun demikian, menurut Musa, dalam menghadapi masa Covid-19 saat ini tidak perlu larut dan terlalu dihantui perasaan takut berlebihan (paranoid) sehingga dapat mematikan aktivitas kehidupan kita. Sebab tanpa aktivitas, roda kehidupan dan perekonomian khususnya tidak akan berputar. Sebagai orang beriman harus terus berdoa dan tetap mematuhi Prokes yang telah ditetapkan pemerintah melalui program 3 M.

Kepada masyarakat yang mampu secara ekonomi dalam situasi pandemik sekarang ini diharapkan peduli memberi bantuan guna meringankan beban warga kurang mampu seperti menyalurkan sembako,sebagaimana dilakukan Yatibersa sesuai misi/visi Yatibersa.

“Dalam menghadapi situasi seperti saat ini,kita harus lebih meningkatkan kualitas ibadah dan solidaritas sesama manusia.

Di situais Covid banyak orang tidak bisa mencari nafkah untuk biaya hidup. Yatibersa mengambil peran dan andilnya membantu masyarakat terhimpit ekonomi melalui baksos seiring dengan program pemerintah. Tapi disisi lain, wabah Covid 19 juga mempunyai hikmah salah satunya semakin banyak waktu berkumpul dan bersama keluarga,” kata H Musa.

Dalam kegiatan Baksos menyalurkan sembako kepada masyarakat pra sejahtera yang terdampak Covid-19 di 2 Desa yaitu Desa Paya Geli dan Desa Medan Krio Sunggal Kab Deli Serdang sebanyak 200 paket di Kantor Cabang Yatibersa Wilayah Sumatera Utara Jalan Tanjung Balai Dusun 2 Desa Paya Geli Sunggal Kab Deli Serdang, selain Pemibina Yatibersa H Musa, SH, MH juga haidr Ketua Umum Yatibersa Dicky Arisandi Nur Ichwal SH, Ketua Cabang Yatibersa Wilayah Sumut Fahmi Hamdani SH dan pengurus lain. (BR1/rel/c)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru