Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Sabtu, 20 Desember 2025

Wali Kota Sosialisasi P4GN di SMPN 4 Pematangsiantar

Redaksi - Selasa, 25 Oktober 2022 20:45 WIB
383 view
Wali Kota Sosialisasi P4GN di SMPN 4 Pematangsiantar
Foto: Ist/harianSIB.com
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA mensosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di SMP Negeri 4 Kota Pematangsiantar Jalan Kartini, Senin (24/10).
Pematangsiantar (SIB)
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA mensosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di SMP Negeri 4 Kota Pematangsiantar Jalan Kartini, Senin (24/10).

Dalam arahannya, Susanti mengatakan, narkoba ataupun narkotika adalah zat-zat yang jika disalahgunakan dalam dosis tinggi untuk hal-hal yang tidak perlu, akan berdampak buruk.

"Sebenarnya, obat-obat narkotika itu diperlukan di dunia kesehatan. Tujuannya, untuk mengobati penyakit-penyakit tertentu dan dengan dosis tertentu. Tetapi, ketika disalahgunakan, maka akibatnya akan sebaliknya, menjadi buruk kepada kita semua," kata Susanti.

Dia menyebut, efek narkoba atau narkotika menyebabkan dua hal, yakni halusinasi dan depresi.

Halusinasi mengubah panca indra termanipulasi dan mendapat gambaran yang berbeda dengan kenyataan.

Hal itu menyebabkan berprilaku negatif dan tidak baik.

Sedangkan depresi akan mengubah cara kerja otak, menjadi tidak bisa berpikir dengan logika, sehingga mengganggu konsentrasi.

"Depresi juga bisa membuat kita mudah putus asa, yang harusnya melakukan tugas-tugas dengan penuh tanggung jawab, tetapi karena depresi, otak kita tidak bisa berpikir. Nalarnya tidak bisa jalan sehingga kita bisa mengambil keputusan yang cenderung negatif," tandas Susanti.

Sambung Susanti, bahwa pelajar adalah generasi penerus yang harus kita jaga dan jauhkan dari bahaya narkotika.

Karena, generasi muda merupakan generasi yang paling rentan menjadi korban penyalahgunaan narkotika.

Narkotika merupakan masalah bersama.

Agar bahaya narkotika tidak menyasar kalangan pelajar, perlu kerjasama dan menciptakan sistem yang baik.

"Khusus kepada guru-guru di SMPN 4, kami berharap agar selalu dekat dengan semua anak didik. Sehingga, diharapkan tercipta ikatan emosional yang tinggi antara guru-guru dengan peserta didik. Dengan demikian, fungsi sekolah sebagai salah satu pilar untuk menghempang pengaruh narkotika di kalangan pelajar dapat terwujud," paparnya.

"Bagi anak-anak kami sekalian, raihlah cita-cita dan harapanmu guna memberikan kebanggaan bagi dirimu pribadi, kebanggaan kepada sekolah, dan juga kebanggaan bagi keluarga. Langkah awal untuk meraih cita-cita itu adalah dengan menjauhi narkoba.

Mari untuk selalu melakukan hal baik, berpikiran positif dan tetap menjaga mimpi untuk menjadi orang baik dan sukses," ujar Susanti. (D8/a)




Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru